Kalah 6-0, Kualitas Pemain Diaspora Timnas Mulai Dipertanyakan

Kalah 6-0, Kualitas Pemain Diaspora Timnas Mulai Dipertanyakan

Kekalahan telak Timnas Indonesia 0-6 dari Jepang dalam laga terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026--ig@septiansatriab

Sorotan Publik dan Evaluasi Mendalam


Jepang Terlalu Tangguh, Tapi Ada yang [email protected]

Pasca pertandingan, media sosial ramai oleh komentar netizen yang mulai mempertanyakan apakah pemain diaspora benar-benar lebih unggul dibanding talenta lokal.

Ada pula suara-suara yang menyebut bahwa naturalisasi tanpa sistem pembinaan yang kuat hanyalah solusi jangka pendek yang tidak berkelanjutan.

Dalam konteks ini, PSSI perlu melakukan evaluasi serius, bukan hanya terhadap pelatih dan pemain, tetapi juga terhadap arah kebijakan timnas secara keseluruhan.

BACA JUGA:Tecno Pova 7 Ultra Suguhkan Performa Optimal untuk Nonton Netflix dan YouTube

BACA JUGA:Diduga Tak Dilibatkan Jadi Panitia Kurban, Bacok Mantan Ketua RT

Apakah kita akan terus bergantung pada pemain diaspora? Atau sudah saatnya memberikan porsi lebih besar kepada pemain lokal yang berkembang lewat liga domestik dan sistem pembinaan usia muda?

Lolos ke Babak Keempat: Harapan Masih Ada

Meskipun menelan kekalahan telak, Timnas Indonesia masih berhak melangkah ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Ini merupakan sejarah baru karena untuk pertama kalinya Indonesia berhasil mencapai fase ini sejak sistem baru yang diterapkan.


pemain diaspora yang selama ini diharapkan bisa menjadi tulang punggung kebangkitan sepak bola Indonesia.--ig@septiansatriab

Capaian ini tidak boleh diabaikan. Namun, juga tidak bisa dijadikan alasan untuk menutupi kelemahan-kelemahan mendasar yang terlihat jelas, terutama dalam laga melawan tim sekelas Jepang.

BACA JUGA:Diduga Mengantuk, Driver Taksol Tabrak Dua Gerobak

BACA JUGA:Tecno Pova 7 Ultra Suguhkan Performa Optimal untuk Nonton Netflix dan YouTube

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber