Sukses sebagai Badut, Pasutri Ini Raih 10 Juta per Bulan dengan Hanya Bekerja 2 Jam Sehari

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Di sebuah kota di Kalimantan Timur, sepasang suami istri bekerja sebagai disway.id/listtag/8798/badut">badut keliling.

Meski hanya bekerja 2 jam sehari, mereka masih bisa menghasilkan pendapatan Rp 10 juta per bulan.

Kegiatan badut keliling ini dilakukan dengan bernyanyi di berbagai tempat, seperti lampu merah, SPBU dan tempat keramaian lainnya.

Membandingkan pendapatan mereka dengan pekerja di Jakarta, situasinya tampak tidak adil. Di ibu kota, upah minimum (UMR) hanya sekitar Rp 4,9 juta per bulan.

Para badut ini berjuang setiap hari untuk memenuhi kebutuhan, apalagi cuaca panas di Jakarta membuatnya semakin menantang.

Di sisi lain, pasangan badut itu hanya menyanyikan lagu-lagu karakter kartun lucu di tengah lampu merah, dengan dua anak kecil di pelukannya, membuat banyak orang merasa simpati dan mendukung.

BACA JUGA:Anies Baswedan Mengalami Kendala dalam Memilih Bacawapres, Nasdem Menolak Persyaratan Baru

BACA JUGA:Viral, Wanita Penumpang Menangis Dipukuli Driver Ojol karena Salah Penjemputan, Respon Amarah Warganet Meluap

Namun, pendapatan mereka bukan berasal dari kerja keras, melainkan kontribusi dari orang-orang yang mereka temui selama ini.

Mereka berharap agar anaknya dapat diasuh dengan baik oleh orang tuanya, sehingga kelak anak-anak tersebut juga dapat menjadi badut keliling.

Tentu saja, tidak ada yang mau mendapatkan 10 juta rupiah per hari, sedangkan pekerja upah minimum hanya dapat mengumpulkan jumlah ini dalam 10 hari kerja dengan jam kerja yang lebih panjang. Namun, aktivitas badut turis ini juga mengalami masalah hukum di wilayah tersebut.

Satpol PP Kota (PPUD) Bontang menyebut turis badut itu telah melanggar peraturan daerah tentang ketertiban umum dan perlindungan masyarakat. Mereka hanya diperbolehkan bepergian pada waktu-waktu tertentu, mulai pukul 20.00 hingga 22.00 WIB.

Inilah kisah pasangan suami istri yang berpenghasilan 10 juta rupiah sebulan dengan bekerja hanya 2 jam sehari sebagai badut keliling.(*)

Sumber: berbagai sumber media nasional