Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah, Korban Dilarikan Ke Rumah Sakit Charitas Palembang

PALEMBANG,PALTV.CO.ID– Kecelakaan kapal antara SpeedBoat Sinar Agung dengan perahu getek, saat ini para korban yang selamat dilarikan ke RS Charitas Palembang.

Diketahui nama-nama korban yang selamat dalam peristiwa kecelakaan tersebut yaitu, Triono, Junaidi, nando, Sunyoto dan Darno. Namun hanya Sunyoto, Salah satu korban yang saat ini sedang mendapatkan perawatan  di Rumah Sakit Charitas.

Kakak Korban Sunyoto, Ngadimin mengatakan  bahwa adiknya di rawat dirumah Sakit Charitas ini tidak lama setelah peristiwa kecelakaan tersebut.

“Dirawat semalam sekitar jam 3 pagi,” ujar Ngadimin. Masih dikatakan Sunyoto, adiknya akan pulang dari Palembang menuju Karang Agung menggunakan Speedboat dan sekalian mengantar Jenazah.Semalem bawah jenazah ngerewangin temennya,” katanya.

BACA JUGA:Jaga Kepercayaan Pemegang Saham dan Publik, Waskita Lakukan Penguatan Tata Kelola Perusahaan

Diungkapkan Sunyoto, bahwa sebenarnya dirinya mau ikut mengantar Jenzah tersebut, namun karena mengingat ada keluarga yang harus di jaga, maka dirinya menyuruh sang adik untuk mengawal kepulangan jenazah tersebut.

“Sebenarnya saya itu mau ikut, berhubung saya ada anak kecil jadi saya nelpon adik saya minta tolong di kawal, kami juga gak bakal tau ada kejadian ini,“ ungkap Ngadimin.

Hingga saat ini, korban Sunyoto sedang dilakukan perawat di salah satu ruangan di Rumah Sakit Charitas Palembang.

“Ini masih menunggu dokter, dokternya belum datang, kemungkinan nanti hari senin,” pungkasnya.Diberitakan sebelumnya, Speedboat bertolak dari Simpang PU Tanjung Lago Kabupaten Banyuasin membawa Jenazah Bayi menuju Primer 8 Kecamatan Lalan, Musi Banyuasin. Minggu (4/2/2024) sekitar pukul 00.30 WIB. 

BACA JUGA:10 Manfaat Luar Biasa buah durian bagi Kesehatan Tubuh yang mungkin belum anda ketahui

Namun, dalam perjalanan Speedboat yang ditumpangi mengalami tabrakan dengan perahu Getek saat hendak keluar dari muara sungai.

Akibat peristiwa tersebut, tiga orang tewas yakni Kakak Perempuan Triono  Winarni, Ibu Kandung Triono, Sumiyem  dan Satu orang bidan desa Bernama Dwi Lestari.

Tiga orang lainnya sampai saat ini belum ditemukan yakni Jenazah Icha dan kakak dari Triono Gunadi dan Eko Sementara itu, lima orang dinyatakan selamat dari peristiwa itu yakni Triono, Junandi, Nandi, Sunyoto dan Darno.(*)

Sumber: berbagai sumber