Amerika Bisa Penjarakan Warganya yang Pakai AI DeepSeek, Ini Alasannya!

Amerika Bisa Penjarakan Warganya yang Pakai AI DeepSeek, Ini Alasannya!

Amerika Bisa Penjarakan Warganya yang Pakai AI DeepSeek, Ini Alasannya!--Foto : unsplash.com/solenfeyissa

Sementara itu, kalau yang melanggar adalah perusahaan, dendanya jauh lebih besar, mencapai 100 juta dolar AS (sekitar Rp1,6 triliun).

Nah, saat ini, RUU tersebut masih dalam tahap pembahasan dan belum diketahui kapan akan resmi diberlakukan.

Namun, jika disahkan, warga AS bakal dilarang mengakses DeepSeek serta aplikasi lain buatan China yang dianggap berisiko.

 

Pemerintah AS Sudah Waspada

DeepSeek bukan cuma dianggap berbahaya oleh kalangan bisnis, tapi juga oleh pemerintah AS.

Bahkan, mantan Presiden Donald Trump ikut menyoroti keberadaan AI ini dan menganggapnya sebagai ancaman yang perlu diawasi.

Kantor Administrasi Kepala DPR AS sudah mengambil tindakan dengan melarang pegawainya menginstal DeepSeek di perangkat resmi pemerintahan.

Sejumlah lembaga penting, seperti NASA, Angkatan Laut AS, dan Pentagon, juga bergerak cepat untuk membatasi penggunaan chatbot ini.

Negara bagian Texas bahkan langsung mengambil sikap. Gubernur Texas, Greg Abbott, menegaskan bahwa mereka akan terus mengawasi aplikasi dan platform media sosial buatan China yang bisa membahayakan keamanan data.

BACA JUGA:Heboh! Kajari & Kasi Pidsus Kejari Banyuasin Geledah Kantor UPTD Perhubungan

BACA JUGA:1 Bulan Dilaksanakan, Opsen PKB dan BBNKB Sumbang PAD RP 20 Miliar

 

Kenapa DeepSeek Dianggap Berbahaya?

Menurut laporan dari Gizchina, DeepSeek disebut mampu mengumpulkan berbagai informasi sensitif pengguna. Mulai dari alamat IP, riwayat percakapan, hingga dokumen yang dibagikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber