Kisah Pendaki Bertahan Hidup Setelah Hilang 3 Bulan di Gunung Salak

Kisah Pendaki Bertahan Hidup Setelah Hilang 3 Bulan di Gunung Salak

Tri Hadi Prawira atau biasa dipanggil Hadi berkisah di kanal YouTube RJL 5 - Fajar Aditya tentang pengalamannya tersesat selama tiga bulan, saat pendakian ke Puncak Gunung Salak.--Tangkapan layar YouTube.com/@RJL5-FAJARADITYA

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Tri Hadi Prawira atau biasa dipanggil Hadi, pernah tersesat selama tiga bulan saat pendakian ke Puncak Gunung Salak yang berada di wilayah Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dalam perbincangannya pada salah satu program podcast Obrolan Malam Jum’at (Omamat) dan dibagikan kanal YouTube.com RJL 5 – Fajar Aditya yang dikutip pada Jum’at (26/05/2023), Hadi bercerita mengenai pengalamannya mendaki Gunung Salak bersama tiga orang sahabatnya.

Dunia pendakian bukanlah hal yang baru bagi Hadi, sebab ia sudah terbiasa dengan kegiatan mendaki gunung. Pria dari Jakarta itu mengaku hobi mendaki, mulai dari gunung-gunung di Jawa maupun luar Jawa.

Pawal awalnya Hadi beserta rombongan ingin melakukan pendakian di Gunung Semeru, namun ia dan temannya mengurungkan niatnya itu dan sepakat untuk mendaki Gunung Salak.

BACA JUGA:Rasisme di La Liga, Pep Guardiola Berikan Solusinya

BACA JUGA:Ingin Berkendara Jauh? Perhatikan 3 Tahapan Ini

Untuk sampai di Gunung Salak, Hadi beserta temannya menggunakan jasa transportasi umum dari Jakarta menuju Sukabumi dan melakukan pendakian melalui jalur Cidahu.

Rencana pendakian

“Awal kejadian tersesat tiga bulan di Gunung Salak itu waktu gua abis ambil rapot SMA di tahun 2009. Gua daki gunung sama tiga temen gua yaitu ada Ishak, Aska dan Angga.”

Saat melakukan pendakian, Hadi tidak lupa untuk meninggalkan jejak menggunakan tali rafia pada sebuah dahan di setiap jalur pendakiannya. Hal tersebut ia lakukan agar memudahkan saat mereka kembali turun.

BACA JUGA:Puding-puding Ini Bikin Cuaca Panas Ga Ada Apa-apanya

BACA JUGA:Tim Serigala Temukan Warga yang Dilaporkan Menghilang di Bengkulu

Pada malam pertama pendakian, Hadi beserta rombongan belum merasakan suatu kejanggalan apapun. Mereka melanjutkan perjalanan mendaki pada pukul 05.00 WIB untuk mendapatkan sunrise. Setelah merasa cukup menikmati keindahan Puncak Salak, mereka berempat pun memutuskan untuk kembali turun sekitar pukul 08.00 WIB.

Awal mula tersesat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: