Diduga Mengalami Pecah Ban, Mobil Pengangkut Uang ATM Tabrak Pohon

Diduga Mengalami Pecah Ban, Mobil Pengangkut Uang ATM Tabrak Pohon

Diduga mengalami pecah ban, mobil pengangkut uang ATM tabrak pohon di Jalan POM IX Palembang, Sabtu (23/3/2024).-Luthfi-PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Diduga pecah ban dan mengalami oleng, satu unit minibus menabrak pohon disamping Palembang Icon Mall di Jalan POM IX Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang pada hari Sabtu, 23 Maret 2024.

Dari pantauan PALTV di tempat kejadian, terlihat pecahan kaca mobil yang masih berserakan di tepi jalan.

Menurut seorang saksi Alfian mengatakan, dirinya yang sempat melintas di TKP sekitar pukul 07:30 WIB melihat mobil yang menabrak tersebut. Namun dirinya tidak mengetahui kejadian persis terjadinya kecelakaan tersebut.

"Iya tadi pas aku lewat masih ada mobilnya, lagi mau diangkut menggunakan towing," ujar Alfian.

BACA JUGA:Oknum Warga OKI Diduga Jual Kembali Beras SPHP dari Pasar Murah, Pembagian Kupon Kurang Efektif


Pohon di Jalan POM IX yang ditabrak mobil pengangkut uang ATM, Sabtu (23/3/2024).-Luthfi-PALTV

Salah satu korban, Rudi Suwandi (24) mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05:55 WIB. Saat itu dirinya bersama Nuralim dari Jalan A Rivai usai memperbaiki permasalahan pada mesin ATM dan hendak menuju Jalan POM IX.

"Kami habis menghandle problem ATM dan berjalan dari Jalan A Rivai menuju POM IX," ujarnya.

Rudi Suwandi kurang begitu mengetahui. Namun menurut penuturan saksi yang melihat kejadian tersebut, mobil yang dikendarai mereka mengalami oleng akibat pecah ban.

Padahal menurutnya, pada saat mengemudikan mobil tersebut sopir dalam keadaan tidak sedang ngebut.

BACA JUGA:LiveWire S2 Mulholland Memadukan Fender Rami Dengan Tenaga Listrik


Petugas Satlantas Polrestabes Palembang olah TKP mobil pengangkut ATM tabrak pohon di Jalan POM IX Palembang, Sabtu (23/3/2024).-Luthfi-PALTV

"Kalau menurut keterangan warga yang melihat katanya mobil yang kami kendarai mengalami pecah ban dan sempat oleng ke arah kanan sehingga menabrak pohon. Padahal di GPS tracking kami kecepatan berkendara sekitar 45 kilometer per jam," ungkapnya.

Korban Rudi Suwandi mengalami luka pada dahi sebelah kiri robek, hidung dan bibir ada mengalami pendarahan, punggung dan tangan kanan mengalami memar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv