Tugas 4 Malaikat yang Diutus Allah SWT untuk Seorang Mukmin yang Sedang Sakit

Malaikat kedua memiliki tugas yang berbeda, yaitu mencabut kelezatan rasa dalam lidahnya, sehingga makanan apa pun yang masuk ke dalam mulut seorang mukmin akan terasa pahit.

Ini juga adalah sebuah ujian, karena ketika seseorang sakit, selera makan biasanya menurun. Seorang mukmin harus belajar untuk tetap bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT, meskipun makanan terasa pahit.

BACA JUGA:Ketika Sedang Sakit, Ikhlaslah Menerima Ketentuan Allah SWT

4 malaikat ditugaskan Allah bagi seorang mukmin yang sedang sakit.--freepik.com/@rawpixel.com

Malaikat ketiga memiliki tugas untuk mencabut kecerahan wajah seorang mukmin. Raut mukanya akan terlihat pucat dan lesu.

Ini adalah ujian terhadap kecantikan dan penampilan fisik seseorang. Seorang mukmin harus belajar untuk tetap bersyukur dan menerima perubahan fisiknya dengan lapang dada. 

Malaikat terakhir yang diutus oleh Allah SWT memiliki tugas yang sangat istimewa, yaitu mencabut semua dosa seorang mukmin. Ini adalah anugerah besar bagi seorang mukmin yang sedang sakit.

Dosa-dosanya dihapuskan, sehingga ia berada dalam kondisi suci dari dosa. Ini adalah bentuk rahmat Allah SWT kepada hamba-Nya yang sedang mengalami penderitaan.

BACA JUGA:Hati-hati dengan Ujub! Salah Satu Penyakit Hati yang Tak Disukai Allah SWT

Ketika hamba mukmin yang sakit akan disembuhkan oleh Allah, malaikat-malaikat tadi kembali diperintahkan untuk mengembalikan kekuatan raga, kelezatan rasa, dan kecerahan wajah.

Namun, untuk malaikat yang mengambil dosa, Allah tidak memerintahkan untuk mengembalikannya. 

Malaikat yang keempat ini kemudian bersujud dan bertanya kepada Allah SWT.

"Ya Allah, mengapa Engkau tidak memerintahkan aku untuk mengembalikan dosa-dosa ini kepada hambamu?”

BACA JUGA:Cara Mudah Ketik 'Shallallahu ‘alaihi Wassalam' di Microsoft Word

Allah menjawab dengan bijak, "Tidak baik bagi kemuliaanKu jika Aku mengembalikan dosa-dosa hambaKu setelah Aku menyulitkannya ketika sakit."

Sumber: berbagai sumber