BPBD Kota Prabumulih Padamkan 24 Titik Api yang Ditemukan Tersebar di 4 Kecamatan di Prabumulih

PRABUMULIH, PALTV.CO.ID - Sampai September 2023, BPBD Kota PRABUMULIH telah melakukan pemadaman sebanyak 24 titik api yang tersebar di sejumlah wilayah.

Kepala BPBD Kota Prabumulih Sriyono mengaku tidak diketahui pasti penyebab kebakaran hutan, namun jumlah titik api kian bertambah saat kemarau panjang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih sampai saat ini mencatat sebanyak 24 titik api tersebut tersebar di empat Kecamatan, yakni Rambang Kapak Tengah (RKT), Prabumulih Barat, Prabumulih Timur, dan Cambai.

Menurut Kepala BPBD Kota Prabumulih Sriyono, kasus kebakaran lahan terjadi merata di empat kecamatan dengan area yang terbakar mencapai satu hektar bahkan lebih.

BACA JUGA:Hendri Zainuddin Ditetapkan Sebagai Tersangka dalam Dugaan Korupsi KONI Sumsel, Tidak Dilakukan Penahanan

BACA JUGA:Sempat Mangkir, Hendri Zainuddin Hadir dan Diperiksa Intensif Oleh Penyidik Pidsus Kejati Sumsel

Petugas BPBD Kota Prabumulih melakukan pemadaman titik api yang membakar hutan dan lahan.--Dokumentasi BPBD Kota Prabumulih

Pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran lahan, apakah disengaja atau tidak. Hal itu dikarenakan BPBD Kota Prabumulih hanya menerima laporan dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan juga masyarakat.

"Bulan Agustus saja ada 20 titik, kemarin ditambah 4 titik api. Kalau penyebabnya belum bisa kita pastikan. Titik api tersebut tersebar di 4 Kecamatan," ungkap Sriyono.

Untuk memadamkan karhutla yang terus bertambah saat kemarau panjang, BPBD Kota Prabumulih memaksimalkan tiga armada yang dimiliki.

Namun demikian, apabila terjadi kebakaran dengan area yang cukup luas, pihak BPBD Kota Prabumulih meminta pasokan air dari PDAM Tirta Prabujaya.

BACA JUGA:Usut Dugaan Korupsi Pasar Cinde, 3 Pentolan PD Pasar Palembang Jaya Diperiksa Kejati Sumsel

BACA JUGA:BMKG SMB II Sebut Kualitas Udara Kota Palembang Sangat Tidak Sehat

Petugas BPBD Kota Prabumulih memadamkan api di lahan yang berada di pinggir jalan.--Dokumentasi BPBD Kota Prabumulih

Sumber: paltv