Proyek IPAL 15 Ilir Amblas, Warga Resah karena Tak Kunjung Selesai

Proyek IPAL 15 Ilir Amblas, Warga Resah karena Tak Kunjung Selesai

Kejadian di wilayah RT 19 RW 04 itu membuat jalan utama dempo II rusak parah hingga kendaraan tidak dapat melintas. Minggu (19/10). -Ruzi-PALTV

PALEMBANG,PALTV.CO.ID – Proyek galian instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di Kelurahan 15 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, amblas pada Sabtu dini hari, 18 Oktober 2025.

Kejadian di wilayah RT 19 RW 04 itu membuat jalan utama dempo II rusak parah hingga kendaraan tidak dapat melintas. Minggu (19/10). 

Ketua RW 04 Johan mengungkapkan Proyek IPAL yang dikerjakan oleh PT Kartika ini dimulai sejak 20 Februari 2025 dengan perjanjian akan selesai dalam dua bulan.


Proyek IPAL yang dikerjakan oleh PT Kartika ini dimulai sejak 20 Februari 2025 dengan perjanjian akan selesai dalam dua bulan.-M. Aidil-PALTV

Namun, hingga kini delapan bulan berlalu, proyek belum juga rampung. Bahkan, setelah sempat dijanjikan selesai pada akhir September 2025, kondisi di lapangan justru semakin memprihatinkan.

BACA JUGA:Defile Ribuan Atlet Warnai Stadion Serasan Sekate, Gubernur Herman Deru dan Bupati Toha Tohet Sampaikan Pesan

BACA JUGA: Tulang Belulang Manusia Ditemukan di Kebun Pisang OKU Selatan, Polisi Lakukan Penyelidikan


Proyek galian instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di Kelurahan 15 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, amblas pada Sabtu dini hari, 18 Oktober 2025. -M. Aidil-PALTV

Ketua RW 04 Kelurahan 15 Ilir, Johan, mengungkapkan bahwa amblesnya jalan pada proses pemasangan mainhole kedua yang masih berjalan,hingga pada Sabtu dini hari proyek IPAL amblas.

“Awalnya penggalian dilakukan tanggal 13 Oktober. Tapi pada Sabtu dini hari tanahnya amblas, mungkin karena timbunan tidak padat dan ada aliran air di bawah. Sejak pagi jalan langsung rusak parah, warga RT 19 tidak bisa lewat pakai kendaraan dan hanya bisa jalan kaki,” ujar Johan.


pihak RW sudah melaporkan kejadian tersebut ke kontraktor-M. Aidil-PALTV

Ia menambahkan, keterlambatan proyek ini membuat warga semakin resah karena pengerjaan tidak sesuai janji kontraktor.

“Dulu dijanjikan dua bulan selesai sehingga warga menyetujui proyek IPAL, tapi sampai sekarang belum juga rampung. Bahkan sempat dijanjikan akhir September beres, tapi belum juga ada hasil. Warga sudah mulai resah karena jalan rusak dan akses terhambat,” katanya.

BACA JUGA:Kondisi Jalan di Dekat Kantor Lurah Karang Jaya Memprihatinkan, Warga Harap Perbaikan Segera Dilakukan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: