Ringkasan Bab 2 Buku Who The Hell Are You By Helmy Yahya: Menonjolkan Personal Brand Anda
Bab 2 buku Who The Hell Are You By Helmy Yahya, Pastikan personal brand Anda muncul.-Hanida Syafrina-foto pribadi
6. Personal Branding bukanlah segala ahli
Helmy Yahya sendiri memiliki banyak personal branding yang dia bangun sendiri. Seperti dikenal sebagai ‘raja kuis’, Ensiklopedia berjalan, motivator atau inspirator jago public speaking dan lainnya. Ada pula personal branding yang ‘terlanjur’ terimage negatif seperti Dirut TVRI yang dipecat, gagal berumah tangga dan lainnya.
BACA JUGA:Kenali Fungsi Kabel LAN Agar Internetan Semakin Lancar Tanpa Buffering
BACA JUGA:Pentingnya Mengecek Kondisi Mobil dan Kopling Sebelum Berlibur
Disini penulis mengajak orang-orang yang ingin punya personal branding untuk memanfaatkan brand negatif menjadi brand positif. Di sinilah yang disebut dengan personal goal yakni memilih personal branding yang positif dan menonjol.
7. Top up main. Top up main adalah personal branding yang terkuat dalam diri kita. Berdasarkan konsensus orang-orang di sekitar, misalnya saja brand produk Aqua padahal itu orang menyebut untuk air minum dalam kemasan. Orang menyebut odol padahal itu merek bukan produk.
Aarinya memiliki sinyal personal brand adalah konsekuensi dari penilaian masyarakat proses menuju top up main. Personal brand diawali dengan kesadaran seorang. Karena stakeholder akan memilih orang dengan personal brand yang sudah dikenal dan diingat oleh orang lain.
jadi siapapun anda di level kecil misalnya ketua RT harus memiliki ciri-ciri atau mempersonal brandingkan sebagai ketua RT yang ramah cepat tanggap atau tepat waktu itu juga termasuk personal branding yang orang akan ingat hal-hal positif di atas yang dapat dilakukan secara konsekuen dan terus-menerus.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: buku who the hell are you helmi yahya