Wisata Titanic Rp 3,7 Miliar Per orang! 5 Konglomerat Dunia Berakhir Pada Kematian Yang Tragis

Wisata Titanic Rp 3,7 Miliar Per orang! 5 Konglomerat Dunia Berakhir Pada Kematian Yang Tragis

5 Konglomerat dunia tewas akibat kapal selam mereka meledak di dasar laut. Hamish Harding (tengah), konglomerat Inggris yang juga ikut tewas. --instagram.com/@hamish_harding

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Berita tewasnya 5 konglomerat dari expedisi bawah laut Titan yang menjelajahi bangkai kapal Titanic, menyisakan kisah kematian yang tragis dan penuh hikmah. Kecanggihan manusia, tidak bisa menentang alam. Kekuatan dan tekanan laut terdalam, menyebabkan kapal itu hancur berkeping-keping dan menewaskan semua penumpangnya.

Wisata orang kaya memang berbeda. Padahal gambaran dan video tentang kapal titanic sudah banyak beredar. Keberadaan bangkai kapan mewah Titanic yang menabrak gunung es pada tahun 1912 itu dapat disaksikan di Youtube atau program televisi.

Tapi, para konglomerat tentu berpikir tidak sesederhana itu. Mereka orang-orang berduit yang selalu haus tantangan dan suka mengeksplorasi hal-hal baru.

Merogoh kocek Rp 3,7 milyar per orang untuk menjelajahi bangkai kapal Titanic yang berada di dasar laut Atlantik Utara, merupakan harga yang kecil buat mereka. Perjalanan wisata membutuhkan waktu 8 hari dimulai dari Nova Scotia Kanada.

BACA JUGA:5 Kapolres di Sumatera Selatan Diganti

BACA JUGA:Pensiun dari Polri, Jabatan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Digantikan Komjen Agus Andrianto

Namun, siapa sangka. Niat ‘plesiran’ bawah laut dan menyaksikan sejarah pilu kapal pesiar mewah, justeru membuat sejarah baru bagi dunia. Dimana ke-5 konglomerat ini justeru mati tragis, akibat kapal selam bernama Titan yang mereka tumpangi meledak di kedalaman, karena tekanan air yang besar.

Kapal selam Titan yakni kapal wisata eksplorasi bangkai kapal Titanic ini ditemukan tinggal puing-puing pada Kamis 22 Juni 2023. Sebelumnya, kapal Titan dengan 5 konglomerat di dalamnya dinyatakan hilang pada minggu 18 Juni 2023.

Penantian dunia, pada Minggu 18 Juni terhadap kapal Titan, memang berujung pilu. Kapal selam Titan itu diduga hancur dalam sebuah ledakan dahsyat dan menewaskan seluruh awak di dalamnya.

Kapal selam penjelajah ini milik Ocean gate, yang pemiliknya juga ikut dalam rombongan yang berakhir tewas. Kelima konglomerat yang tewas tersebut, Paul Henri Nargeolot konglomerat dan penjelajah terkenal termasuk mengusai detail kapal pesiar Titanic.

BACA JUGA:Hindari Kecelakaan! Ini Tanda-Tanda Mobil Yang Harus Segera Di Tune Up

BACA JUGA:7 Manfaat Teh hangat untuk kesehatan

Dua beranak yakni Konglomerat Inggris-Pakistan Shahzada Dawood (48 tahun), dan anaknya yang berumur 19 tahun yakni Suleman Dawood, Hamish Harding (58tahun) pengusaha Inggris yang merupakan bos perusahaan penerbangan Action Aviation, Stockton Rush sebagai CEO Ocean Gate yang berusia 61 tahun. 

Salah satu petugas penyelamat, John mager menyebut kapal Kanada yang sudah mengerahkan robot tanpa awak, menemukan puing-puing kapal selam Titan pada Kamis 22 Juni pagi, berupa 5 potongan besar. Potongan badan kapal Titan yang meledak ini berada didasar laut sekitar 488 meter dari kapal bangkai kapal Titanic.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber