5 Fakta Menarik tentang Nasi Sumsum, Kuliner Legendaris dari Tangerang

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Tangerang, kota yang sering disebut sebagai saudara kembar Jakarta, memiliki reputasi sebagai pusat industri dengan pabrik-pabrik besar yang memenuhi sudut-sudut kota.

Kepadatan penduduk dan deretan gedung pencakar langit menambah kesan bahwa Tangerang adalah kota yang sibuk dan dinamis. Namun, di balik gemerlap industri tersebut, Tangerang menyimpan berbagai destinasi wisata kuliner yang menarik untuk dijelajahi.

Salah satu kuliner khas yang menjadi kebanggaan warga Tangerang adalah nasi sumsum. Hidangan ini dikenal karena cita rasanya yang khas dan keunikan cara penyajiannya, menjadikannya populer di kalangan pencinta kuliner. Bagi Anda yang belum mengenalnya, berikut lima fakta menarik tentang nasi sumsum yang perlu diketahui.

1. Terinspirasi dari Kepedulian Lingkungan

BACA JUGA:Menikmati Wisata Seru De Tjolomadoe

Kisah nasi sumsum dimulai dari kesadaran seorang tukang potong hewan akan pentingnya menjaga lingkungan. Setiap hari, ia melihat banyak tulang yang terbuang di tempat kerjanya. Melihat potensi pemborosan ini, ia memutuskan untuk membawa pulang tulang-tulang tersebut dan mencoba mengolahnya lebih lanjut.

5 Fakta Menarik tentang Nasi Sumsum, Kuliner Legendaris dari Tangerang--ig.com/@vivi_nowotny

Di rumah, tulang-tulang itu dipecah untuk mendapatkan sumsum yang masih tersisa. Sang istri kemudian berinisiatif untuk mengolah sumsum tersebut menjadi lauk untuk nasi bakar.

Tak disangka, hasil olahan ini menjadi hidangan yang sangat lezat dan akhirnya dijual kepada masyarakat. Sejak saat itu, nasi sumsum menjadi makanan yang populer di Tangerang.

2. Eksis Sejak Tahun 1941

Nasi sumsum bukanlah hidangan baru. Kuliner ini telah ada sejak tahun 1941, ketika istri tukang potong hewan mendapatkan ide untuk mengolah sumsum tulang menjadi lauk nasi bakar. Hingga saat ini, nasi sumsum tetap eksis dan menjadi salah satu kuliner favorit di Banten.

BACA JUGA: Review Restoran Italia Terbaik, Mencicipi Hidangan Italia Otentik dan Berkelas

Warung Nasi Bakar Sumsum yang terkenal ini kini dikelola oleh Dedi, generasi ketiga dari keluarga Mang Puri. Dengan tetap menjaga resep asli dan cita rasa yang otentik, Dedi melanjutkan tradisi keluarganya dalam menyajikan nasi sumsum kepada para pelanggan setia.

3. Menggunakan Sumsum Kerbau sebagai Bahan Utama

Sumber: berbagai sumber