Banjir di Kabupaten OKU Menyisakan Kerusakan 4 Jembatan Gantung

Menurutnya, perbaikan jembatan gantung harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Termasuk adanya Surat Keputusan tanggap darurat, namun dengan catatan bahwa perbaikan tersebut bukanlah bangunan permanen.

BACA JUGA:Terima Laporan Aktivitas Meracun Ikan di Sungai, Polsek Mesuji Makmur Langsung Beri Peringatan dan Imbauan

Pj Bupati OKU Teddy Meilwansyah mengatakan perbaikan sementara jembatan gantung di Desa Pusar akan dianggarkan pada ABT tahun ini, Senin (13/5/2024).--Diskominfo OKU

"Mengingat fungsi jembatan ini sangat penting kita akan segera melakukan perbaikan," tegas Pj Bupati OKU Teddy Meilwasnyah.

Dikatakan Teddy Meilwansyah, pihak BNPB juga telah meninjau kerusakan infrastruktur di Kabupaten OKU dan akan ada dana bantuan dari pusat.

Menurutnya, jika tidak tercover dari bantuan pusat, jembatan gantung akan diperbaiki melalui APBD 2025. Namun, perbaikan sementara akan dianggarkan pada ABT tahun ini.

"Untuk perbaikan permanennya kita anggarkan di tahun 2025," jelas Pj Bupati OKU Teddy Meilwansyah.

BACA JUGA:Dramatis! Jakarta Electric PLN Menang dari Bandung BJB Tandamata dalam PLN Mobile Proliga 2024

Warga Desa Pusar berharap jembatan gantung yang roboh dapat dibangun kembali secara permanen, Senin (13/5/2024).--Diskominfo OKU

Banjir yang melanda Kabupaten OKU menyisakan sejumlah kerusakan infrastruktur dan merendam rumah serta fasilitas umum lainnya.

Pemerintah Kabupaten OKU berkomitmen untuk memulihkan kondisi dan membantu warga yang terkena dampak banjir.

Sementara itu, Garsubi masyakarat Desa Pusar berharap perbaikan jembatan gantung bisa dibangun jembatan secara permanen.

Apalagi menurut masyarakat Desa Pusar, jembatan gantung tersebut pernah dijanjikan Gubernur Sumatera Selatan sebelumnya untuk dibangun permanen.

BACA JUGA:Petugas Imigrasi Kemenkumham Sumsel Kawal Keberangkatan Jemaah Haji Sumatera Selatan

Sumber: paltv