Video: Jumlah Pemudik Jalur Udara Diprediksi Naik 25 Persen

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Berbeda dengan tahun-tahun saat masih dalam kondisi siaga pandemi COVID-19, pada Idul Fitri tahun 2023 ini, pihak Angkasa Pura II memprediksi jumlah pemudik yang menggunakan moda transportasi pesawat udara akan mengalami peningkatan.

Diterangkan Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II Iwan Winaya Mahdar, pada musim mudik Idul Fitri 1444 Hijriah ini, arus mudik diprediksi akan dimulai pada 19 April 2023, dan arus baliknya akan berlangsung pada 25 April 2023.

Dalam fase tersebut, jumlah pemudik yang menggunakan moda transportasi pesawat udara diprediksi akan meningkat pada kisaran 20 hingga 25 persen, jika dibandingkan dengan kondisi arus mudik pada tahun 2022 lalu. Prediksi naiknya jumlah pemudik tahun tahun ini sendiri muncul lantaran kondisi pandemi COVID-19 yang terus membaik dari tahun ke tahun.

“Perkiraan kita arus mudiknya di tanggal 19 April, arus baliknya di tanggal 25 April, dan itu kita prediksikan ada peningkatan hampir 20 sampai 25 persen, dibandingkan arus mudik lebaran di tahun 2022. Karena kita tahu, semakin setelah COVID tahun 2020, 2021 semakin membaik, 2022 semakin membaik, dan 2023 kita prediksikan akan semakin naik,” jelas EGM Angkasa Pura II Iwan Winaya Mahdar.

BACA JUGA:Kondisi Saluran Air Picu Banjir di Jalan Karya Baru

BACA JUGA:Kerap Telan Korban Jiwa, Charma Aprianto Tampal Belasan Lubang di Jalan Noerdin Pandji

Ditambahkan Iwan, untuk tarif pesawat sendiri sudah diatur oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, dengan tarif batas atas dan tarif batas bawah. Sehingga jika pun ada, kenaikan tidak akan sampai melebihi ketentuan yang diatur pemerintah.*

Sumber: paltv