Yakin Kamu Sudah Siap Nikah? Baca dulu Ringkasan Catatan Kedua Buku Wonderful Journeys For A Marriage

BACA JUGA:Inilah 7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Tulang, Keseringan Duduk Salah Satunya!

Pertanyaan-pertanyaan seperti "Apakah kita siap untuk memberikan dan menerima cinta dengan tulus?" dan "Apakah kita memiliki pemahaman yang realistis tentang hubungan pernikahan?" menjadi relevan dalam konteks ini.

Selain kesiapan emosional, persiapan diri juga melibatkan kesiapan fisik.

Apakah kita telah merencanakan aspek-aspek praktis seperti tempat tinggal bersama, keuangan, dan bahkan asuransi kesehatan? Cahyadi Takariawan mengingatkan kita untuk menghindari konflik di masa depan dengan merencanakan secara matang dalam hal-hal seperti ini.

Pemeriksaan Persiapan Pranikah

BACA JUGA:Seperti Inilah Cara Kerja Produk Pendukung Zionis Apartheid Israel untuk Membiayai Penjajahan di Palestina

Pemeriksaan persiapan pranikah adalah langkah yang bijak sebelum memutuskan untuk menikah.

Dalam buku ini, penulis menyarankan agar calon pengantin mengadakan pertemuan dengan seorang penasihat pernikahan atau terapis perkawinan.

Diskusi dengan seorang profesional yang berpengalaman dalam bidang ini dapat membantu calon pengantin mengidentifikasi potensi konflik dan masalah yang perlu diatasi sebelum mereka menikah.

Pemeriksaan persiapan pranikah juga mencakup pembahasan tentang nilai-nilai, keyakinan, dan tujuan hidup bersama.

BACA JUGA:Berbagai Fatwa Ulama Terhadap Kemerdekaan Palestina dari Penjajahan Zionis Apartheid Israel

Pertanyaan-pertanyaan seperti "Bagaimana kita akan mengatasi perbedaan pendapat?" dan "Apa yang kita inginkan dari pernikahan ini?" harus diajukan dan didiskusikan dengan jetaipatan, terutama jika ada perbedaan yang signifikan dalam pandangan antara kedua belah pihak.

Uji Kesiapan Menikah: Membayangkan hal-hal yang terjadi setelah menikah

Cahyadi Takariawan menekankan pentingnya membayangkan masa depan bersama setelah pernikahan.

Bagaimana kita membayangkan hidup bersama pasangan kita? Apakah kita memiliki rencana untuk mengatasi tantangan dan hambatan yang mungkin muncul di masa depan? Ini adalah saat yang tepat untuk merenungkan tentang bagaimana kita akan menghadapi konflik, bagaimana kita akan mengelola keuangan bersama, dan bagaimana kita akan mengatur waktu untuk berkualitas bersama.

Sumber: berbagai sumber