Kue Lapis Tenun, Perpaduan Budaya Kuliner dan Tekstil Khas Palembang yang Memukau Mata dan Memanjakan Lidah

Kue Lapis Tenun, Perpaduan Budaya Kuliner dan Tekstil Khas Palembang yang Memukau Mata dan Memanjakan Lidah

Kue Lapis Tenun, Perpaduan Budaya Kuliner dan Tekstil Khas Palembang yang Memukau Mata dan Memanjakan Lidah.-Foto/Sandy Pratama-PALTV

PALEMBANG, PATV.CO.ID- Sebagai kota tertua di Indonesia dengan usia 1340 tahun. PALEMBANG memiliki beragam budaya khas yang hingga saat ini eksistensinya masih terjaga.

Mulai dari makanan khas, seperti cemilan yakni kue lapis yang sudah terkenal seantero Indonesia, serta budaya tekstil, seperti kain tenun atau yang lebih dikenal dengan kain songket

Berbekal pengetahuan, dan keberadaan budaya yang kaya. Perempuan asal Palembang, yang bermukim di kawasan Kiyai Haji Wahab Sidi, Perumahan Al Hafiz 3, Kecamatan Kali Doni, bernama Unicia.

Berhasil madukan kuliner khas Palembang yakni kue lapis dan kain tenun, sehingga tercipta lah kue bermotif tenunatau yang lebih muda disebut kue lapis tenun

BACA JUGA:Gigi Hadid Mendapat Respons Teguran dari Pemerintah Israel Akibat Dukung Palestina

Menurut Unicia, keterampilan membuat kue merupakan hal yang sudah turun temurun, dan dengan sedikit eksperimen tercipta lah kue lapis tenun. 

Untuk membuat kue lapis tenun sendiri gampang-gampang susah, karena membutuhkan keterampilan, ketelitian, dan pengalaman karena proses yang panjang dan sedikit rumit, terutama untuk menghasilkan motif tenun yang pas di kue lapis. 

Pertama siapkan bahan seperti:

1. 2,4 liter santan kelapa 

2. 2 lembar daun pandan

3. 500 gram tepung terigu 

4. 500 gram tepung tapioka

5. 500 gram gula pasir

6. 3/4 sendok teh garam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: