Kualitas Udara di Prabumulih Masih dalam Kondisi Baik, Warga Masih Dapat Bernafas Lega Meski Pakai Masker

PRABUMULIH, PALTV.CO.ID - Masyarakat PRABUMULIH dapat bernafas lega. Pasalnya kualitas udara sampai saat ini dalam kondisi baik.

Berdasarkan laman Indeks Kualitas Udara www.iqair.com, pantauan terbaru menunjukkan bahwa kualitas udara dalam batas yang aman untuk pernafasan manusia.

Meski dari pantauan secara langsung kondisi langit di Kota Prabumulih masih diselimuti oleh kabut asap tipis, namun berdasarkan data yang disadur dari laman www.iqair.com, menunjukkan kadar polusi udara termasuk partikulat udara di Kota Prabumulih berada dalam tingkat yang mendukung kesehatan masyarakat.

Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih beberapa waktu yang lalu sudah melakukan pemetaan.

BACA JUGA:Kabut Asap Selimuti Palembang, Pemprov Sumsel dan Pemkot Palembang Belum Liburkan Sekolah

BACA JUGA:Kemarau Melanda, Para Petani Tomat di Banyuasin Sulit Mendapatkan Air dan Terpaksa Irit

Pantauan terbaru dari laman www.iqair.com menunjukkan bahwa kualitas udara dalam batas yang aman untuk pernafasan manusia, Kamis (7/9/2023).--Tangkapan layar laman www.iqair.com

Berdasarkan hasil pemetaan, ada empat wilayah yang memang terjadi kebakaran hutan, yaitu di Kecamatan Rambang Kapak Tengah, Prabumulih Barat, Prabumulih Timur, dan Cambai.

Betha, warga Prabumulih mengaku beberapa minggu terakhir mulai terasa bau asap meski tidak terlalu menyengat, terlebih saat menjelang sore dan pagi hari.

Bertha, warga Kota Prabumulih, mulai merasakan bau asap meski tidak terlalu menyengat, terlebih saat menjelang sore dan pagi hari, Kamis (7/9/2023).-Benny Firdaus-PALTV

"Memang asap ini tidak terlalu banyak, cuma dampak karhutla sudah mulai terasa dan mengganggu aktivitas, jadi menggunakan masker cukup mengurangi bau asap," ungkap Betha pada hari Kamis, 7 September 2023.

BPBD Kota Prabumulih mengingatkan warga untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan dan berperan aktif dalam menjaga kualitas udara tetap baik, dengan menghindari pembakaran sampah sembarangan serta tidak membuka lahan dengan cara dibakar.*

Sumber: paltv