Berakhirnya Petualangan Mewah Para Selebgram Yang Punya Bisnis dan Suami Bandar Narkoba
berakhirnya kehidupan mewah para selebgram karena kasus dan punya suami bandar narkoba--tiktok.com/@adeliaputrisalma
Saat ini instagram @nisadarafunna tidak ada postingan alias 0. Hebatnya, Han ini merupakan ratu narkoba yang bergaya hedon dan aktif juga di tik tok.
BACA JUGA:Sukseskan BIAS, Sekolah Palembang Harapan Gelar Imunisasi Siswa
Tapi dibalik gaya hidup mewah dan jiwa sosial yang tinggi ternyata Nyonya Han dan suami keduanya ini merupakan bandar narkoba jaringan internasional.
Selebgram berikutnya yang ditangkap di bulan Agustus ini berasal dari kota Palembang, yakni Adelia Salma Putri ditangkap 26 Agustus 2023 oleh Ditres Narkoba Polda Lampung.
Penangkapan APS ini tentu saja mengejutkan banyak pihak. Sebab selebgram ini dikenal karena sering mengupload kegiatan dan gaya hidup mewahnya.
Belakangan, Adelia Putri Salma atau PAS ternyata memiliki suami bernama Kadavi alias David yang saat ini sudah duluan ditangkap karena kasus Narkoba berat pada tahun 2017 dan dihukum 20 tahun penjara Nusa Kambangan.
BACA JUGA:Ramalan Weton Menurut Primbon Jawa: 5 Weton Penyayang yang Peduli Pada Kesejahteraan Orang Lain
Meskipun suami ada di penjara tidak mengurangi gaya hedon APS yang sering memamerkan kegiatannya di media sosial.
Penangkapan APS ini tentu saja mengejutkan warga kota Palembang termasuk warganet. Dari dua kasus ini, mungkin dapat diambil pelajaran bahwa hidup bermewah mewah memang membutuhkan dana yang tidak sedikit.
Namun jika tidak memiliki kemampuan untuk itu, ada baiknya tidak memaksakan diri. Karena jika terobsesi maka berbagai cara akan dilakukan termasuk risiko berbisnis haram seperti Narkoba.
Padahal mengikuti hukuman berlaku bagi pelaku Narkoba akan cukup berat yakni Hukuman seumur hidup atau hukuman mati.
Postingan di media sosial sering kali merupakan seleksi dari momen-momen terbaik dalam hidup seseorang.
Orang jarang membagikan tantangan, kegagalan, atau masalah pribadi mereka. Oleh karena itu, apa yang terlihat di media sosial mungkin tidak mencerminkan kehidupan nyata dengan akurat.
Selain itu, setiap orang memiliki situasi keuangan dan prioritas hidup yang berbeda. Apa yang tampak mewah bagi satu orang mungkin saja bukan prioritas bagi orang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber