Warga OKI Kehilangan Rp5,4 Juta Setelah Dompet Berisi ATM Raib

Kepada petugas, Juwita menjelaskan bahwa ia pertama kali curiga saat menerima notifikasi dari ponselnya terkait adanya transaksi penarikan tunai sebesar Rp500 ribu dari salah satu ATM miliknya di kawasan Pasar Induk Jakabaring Palembang. --Foto : Heru - PALTV
PALTV.CO.ID – Seorang warga Desa Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), bernama Juwita Putri Utami, harus mengalami kerugian hingga jutaan rupiah setelah dompet miliknya hilang.
Di dalam dompet tersebut terdapat sejumlah kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang kemudian diduga digunakan pihak tak bertanggung jawab untuk menarik uang.
Akibat peristiwa itu, Juwita melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada Jumat (3/10/2025).
Kepada petugas, Juwita menjelaskan bahwa ia pertama kali curiga saat menerima notifikasi dari ponselnya terkait adanya transaksi penarikan tunai sebesar Rp500 ribu dari salah satu ATM miliknya di kawasan Pasar Induk Jakabaring Palembang.
BACA JUGA:Redmi Pad Pro: Performa Andal dengan Kapasitas RAM Mumpuni untuk Aplikasi Berat
BACA JUGA:Peringati Hari Batik Nasional, Karyawan PT KAI Divre III Palembang Kenakan Busana Batik
Korban, Juwita melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada Jumat (3/10/2025).--Foto : Heru
“Awalnya saya dapat notifikasi ada penarikan Rp500 ribu, padahal saya tidak sedang melakukan transaksi. Setelah itu saya langsung cemas karena kartu ATM saya memang hilang bersama dompet,” ungkap Juwita (03/10/2025)
Merasa khawatir, ia segera mendatangi bank untuk mengecek kartu ATM lainnya yang juga berada dalam dompet tersebut.
Menurut keterangan petugas keamanan bank, salah satu kartu sebenarnya sudah kadaluarsa sehingga seharusnya tidak bisa dipakai untuk transaksi di mesin ATM. Namun kecurigaannya semakin bertambah ketika ia mengecek saldo melalui aplikasi mobile banking.
Betapa terkejutnya Juwita saat mengetahui saldo di rekening lain miliknya juga berkurang. Dari catatan transaksi, terjadi dua kali penarikan dengan total Rp4,9 juta.
BACA JUGA:Pertarungan Elegan: Redmi Pad Pro vs Huawei MatePad Pro, Siapa yang Tampil Lebih Premium?
BACA JUGA:Kemenkum Sumsel Perkuat Layanan Hukum Masyarakat, Kakanwil Tinjau Posbankum di Kota Pagaralam
“Kalau ditotal, dari dua ATM saya itu uang yang hilang sekitar Rp5,4 juta,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv.co.id