Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi Meninjau Langsung Kondisi Pasar Randik Kota Sekayu

Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi Meninjau Langsung Kondisi Pasar Randik Kota Sekayu

Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi, melakukan peninjauan langsung terhadap kondisi Pasar Randik di Kota Sekayu, Kamis (13/7/2023).-Ruzi Iskandar-PALTV

MUSI BANYUASIN, PALTV.CO.ID - Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengikuti Lomba Kabupaten/Kota Sehat 2023, Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat, Asna Aini Apriyadi, melakukan peninjauan langsung terhadap kondisi Pasar Randik di Kota Sekayu pada hari Kamis, 13 Juli 2023.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan salah satu indikator tatanan Kabupaten/Kota Sehat, yaitu keberadaan pasar yang sehat, dalam rangka mendapatkan penghargaan Swastisaba Wiwerda.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi, menyampaikan bahwa kondisi pasar yang sehat bagi pedagang dan pembeli bukan hanya untuk mendapatkan penghargaan semata, melainkan juga sebagai pembiasaan dan kondisi yang harus berkelanjutan.

Swastisaba Wiwerda merupakan penghargaan Kabupaten/Kota Sehat yang diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dengan penilaian melalui 9 tatanan indikator.

BACA JUGA:PSSI Seleksi 126 Pemain untuk Timnas U-17 di Stadion Atletik Jakabaring Sport City Palembang

BACA JUGA:Buku Masih Menjadi Pilihan Anak-anak, Ditengah Gempuran Teknologi Digital Bersama Cinta Baca Palembang


Kunjungan Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi untuk memastikan salah satu indikator tatanan Kabupaten/Kota Sehat, yaitu keberadaan pasar yang sehat, dalam rangka mendapatkan penghargaan Swastisaba Wiwerda, Kamis (13/7/2023).-Ruzi Iskandar-PALTV

Adapun 9 tatanan indikator penilaian Swastisaba Wiwerda meliputi tatanan kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri, tatanan fasilitas umum, tatanan pendidikan, tatanan pasar, tatanan pariwisata, tatanan transportasi dan lalu lintas, tatanan perkantoran dan perindustrian, tatanan perlindungan sosial, serta pengawasan pencegahan dan penanganan bencana.

"Aspek kebersihan, sanitasi, serta tata letak yang baik sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat yang berkunjung ke Pasar Randik Sekayu. Kita harus berkomitmen untuk melakukan perbaikan agar pasar ini dapat menjadi tempat yang lebih baik," ujar Asna.

Kabupaten Muba sebelumnya telah meraih penghargaan KKS pada tahun 2019 dengan tingkatan Swastisaba Padapa, yang didapatkan melalui pencapaian nilai persentase minimal 70% pada 9 tatanan indikator.

Untuk tahun 2023, Kabupaten Musi Banyuasin yang sehat akan terwujud jika semua stakeholder, pemangku kepentingan, dan masyarakat secara gotong royong berperilaku hidup bersih dan sehat, serta mencapai persentase masyarakat yang berhenti buang air besar sembarangan (Stop BABS) di atas 90%.

BACA JUGA:Adu Jotos Para Pemilik Penyewaan Mainan Anak di Komplek Jakabaring Sport City, Kini Sudah Berdamai

BACA JUGA:Ribut Masalah Arisan di Warung Pecel Lele, Winda Aniaya Teman Arisan dengan Palu


Ketua Forum Kabupaten Muba Sehat Asna Aini Apriyadi, menyampaikan bahwa kondisi pasar yang sehat bagi pedagang dan pembeli bukan hanya untuk mendapatkan penghargaan semata, melainkan juga sebagai pembiasaan dan kondisi yang harus berkelanjutan, Kamis (13/-Ruzi Iskandar-PALTV

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv