Dari Pasar Tradisional ke TikTok Shop, Perubahan Tren Belanja dalam Era E-Commerce

Dari Pasar Tradisional ke TikTok Shop, Perubahan Tren Belanja dalam Era E-Commerce

Tren belanja online menggeser kebiasaan lama belanja di pasar tradisional ke e-commerce.--pexels.com/@andrea-piacquadio

Konsumen dapat melihat ulasan dan penilaian dari pembeli sebelumnya, memberikan mereka gambaran tentang kualitas produk yang dijual. Jaminan keaslian ini memberikan rasa aman dan kepercayaan bagi konsumen dalam melakukan pembelian online.

Selain jaminan keaslian barang, fitur gratis ongkos kirim juga memiliki pengaruh besar dalam meningkatkan popularitas dan minat konsumen terhadap belanja online.

BACA JUGA:Mencicipi Kuliner Ala Orang Arab di Kampung Arab Al-Munawar Palembang

BACA JUGA:Merangkul Inner Child dalam Diri yang Mencerminkan Peran Anak Kecil yang Pernah Diabaikan

Banyak platform e-commerce menawarkan program gratis ongkos kirim untuk produk tertentu atau dengan syarat pembelian minimum.

Fitur ini sangat menguntungkan bagi konsumen, karena mereka dapat menghemat biaya pengiriman dan memiliki produk yang mereka inginkan langsung diantar ke pintu rumah mereka.

Gratis ongkos kirim memberikan insentif tambahan bagi konsumen untuk berbelanja online, menjadikannya alternatif yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan berbelanja di toko fisik.

Perubahan tren belanja dari pasar tradisional ke belanja online juga didorong oleh adopsi teknologi dan media sosial.

BACA JUGA:Keunggulan Terbaru dari Hero Moskov di Mobile Legends

BACA JUGA:Ingin Naik Rank Mythic dengan Cepat di Mobile Legends? Ikuti Tips Ini!

TikTok, sebagai platform media sosial yang sedang booming, telah meluncurkan TikTok Shop, di mana pengguna dapat menjual produk mereka langsung melalui aplikasi TikTok.

Hal ini memungkinkan pembeli potensial untuk melihat konten kreatif dan menarik tentang produk, dan langsung melakukan pembelian tanpa harus meninggalkan aplikasi.

Dalam era di mana penggunaan media sosial semakin dominan, adopsi TikTok Shop menjadi perwujudan dari evolusi belanja online yang terus berubah dengan mengikuti tren dan preferensi konsumen.

Dalam kesimpulannya, perubahan tren belanja dari pasar tradisional ke penjualan online melalui platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee dan TikTok Shop, telah mengubah cara konsumen berbelanja.

BACA JUGA:Seleksi Atlet, PBVSI Kota Palembang Bidik Juara pada Porprov Lahat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber