Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Palembang, Episode Heroik Perjuangan Kemerdekaan
program Halo Palembang yang tayang di stasiun televisi lokal PALTV, Vebri Al Lintani, seorang budayawan Sumatera Selatan, dan Kemas A.R. Panji, M.Si., seorang sejarawan-Foto/Juliadi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Sebuah babak penuh keberanian tercatat dalam sejarah perjuangan
bangsa Indonesia melalui pertempuran lima hari lima malam di Palembang yang berlangsung dari 1 hingga 5 Januari 1947.
Peristiwa ini menjadi saksi heroisme Tentara Republik Indonesia (TRI) dalam mempertahankan wilayah mereka dari serangan pasukan Belanda (NICA) yang ingin merebut kembali kendali kolonial.
Pertempuran sengit ini menjadi simbol ketegangan mendalam antara semangat nasionalisme Indonesia yang baru lahir dan ambisi Belanda untuk menguasai kembali Nusantara.
Palembang, sebagai jantung bumi Sriwijaya, menjadi medan pertempuran yang penuh dengan keberanian, pengorbanan, dan semangat pantang menyerah para pejuang kemerdekaan.
BACA JUGA:PSSI Resmi Pecat Shin Tae Yong dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
BACA JUGA:Sekda Palembang Tinjau Hari Pertama Pelaksanaan Program Makan Bergizi
Dibahas dalam program Halo Palembang yang tayang di stasiun televisi lokal PALTV, Vebri Al Lintani,
seorang budayawan Sumatera Selatan, dan Kemas A.R. Panji, M.Si., seorang sejarawan, menjelaskan bagaimana pertempuran ini meletus.
Dalam perbincangan yang dipandu oleh presenter Mangcek Hagay dan Cek Kiki, keduanya menggambarkan pertempuran ini sebagai respons terhadap upaya Belanda yang ingin kembali
menguasai Sumatera Selatan, sebuah kawasan yang strategis secara ekonomi dan militer.
Menurut Vebri Al Lintani, pertempuran ini bukan hanya sekadar konflik militer tetapi juga merupakan refleksi semangat kebangkitan bangsa Indonesia yang baru saja memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
“Pertempuran ini adalah wujud nyata perlawanan rakyat Indonesia, khususnya di Palembang, terhadap penindasan kolonial,” jelasnya.
Sebuah babak penuh keberanian tercatat dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia melalui pertempuran lima hari lima malam di Palembang yang berlangsung dari 1 hingga 5 Januari 1947.--sumber foto : facebook@kemas ari panji
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: