Ayam Betutu: Kuliner Legendaris Bali dengan Rasa dan Sejarah yang Mendalam
Ayam Betutu: Kuliner Legendaris Bali dengan Rasa dan Sejarah yang Mendalam--ig.com@betutubali
Selain Dewa Yadnya, *panca yadnya* juga meliputi:
1. Pitra Yadnya: Sebuah persembahan suci untuk para leluhur, yang bertujuan menyucikan roh mereka agar mencapai kedamaian dan tempat yang mulia di jagat raya. Ritual ini adalah wujud kasih dan bakti yang mendalam, menghubungkan kita dengan harmoni semesta.
BACA JUGA:Pastikan Berjalan Lancar dan Bersih dari Kecurangan, Kementerian Hukum RI Kawal Seleksi CPNS
BACA JUGA:Tak Ada Pelayanan SIM dan SKCK di SPKT Polrestabes Palembang pada Hari Pencoblosan Pilkada 2024
2. Rsi Yadnya: Sebuah persembahan penuh penghormatan untuk para rsi, para bijaksana yang menerangi jalan hidup dengan kebijaksanaan dan kearifan mereka.
3. Manusa Yadnya: Upacara untuk kesejahteraan manusia, mulai dari kelahiran hingga pernikahan.
4. Butha Yadnya: Ritual untuk menyeimbangkan energi negatif di alam, menjaga keharmonisan semesta.
Seiring perkembangan zaman, ayam betutu tak lagi hanya disajikan dalam ritual keagamaan. Hidangan ini menjadi bagian dari jamuan keluarga bangsawan dan akhirnya dikenal luas oleh masyarakat umum.
BACA JUGA:Pergerakan Pasukan Rusia di Ukraina Mencapai Laju Tercepat
BACA JUGA:6 Trik Agar Pengisian Baterei HP Cepat Penuh
Ciri khas bumbu dan cara memasak Ayam Betutu
Keistimewaan ayam betutu terletak pada bumbu khasnya yang disebut base genep, bumbu lengkap yang terbuat dari campuran rempah seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, lengkuas, serai, kemiri, cabai, dan gula merah.
Kombinasi ini menciptakan aroma dan cita rasa yang kaya, mengingatkan pada kehangatan dan kekayaan rasa jamu tradisional yang penuh khasiat.
Bumbu tersebut dilumuri pada seluruh bagian ayam, termasuk dimasukkan ke dalam rongga perutnya agar meresap sempurna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber