Menghilangi Kecurigaan sebagai otak dari pembunuhan dan pemerkosaan Ayu, IS Ikut Yasinan Dirumah Korban

Menghilangi Kecurigaan sebagai otak dari pembunuhan dan pemerkosaan Ayu, IS  Ikut Yasinan Dirumah Korban

Dirreskrimum polda sumsel M Anwar Reksowidjojo ketika menggelar pres release di lobby utama polrestabes palembang. --

PALTV.CO.ID  - Gerak-gerik untuk menghilangi kecurigaan sebagai pelaku dan dalang Pembunuhan, IS  Sempat Ikut Yasinan Dirumah Korban.

IS merupakan Satu dari empat  pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap siswi SMP Ayu Andriani, yang ditemukan meninggal dunia di area pemakaman umum (TPU) talang kerikil, kecamatan sukarami palembang ternyata sempat ikut yasinan dirumah korban. 

Hal tersebut diungkapkan langsung  Dirreskrimum Polda Sumsel M. Anwar Reksowidjojo ketika menggelar pres release di lobby utama Polrestabes Palembang. 

Pelaku tersebut  dikatakan Kombes pol M Anwar  yakni IS (16) yang menjadi otak dari pembunuhan dan pemerkosaan Ayu . 

BACA JUGA:Walau Dibawah Umur, 4 Tersangka Kasus Pembunuhan Remaja SMP Pantas Dihukum Maksimal

BACA JUGA:Polisi Tetapkan 4 orang tersangka pembunuhan siswi SMP , Motif nya karena Nafsu akibat menonton film dewasa


Pelaku tersebut dikatakan Kombes pol M Anwar yakni IS (16) yang menjadi otak dari pembunuhan dan pemerkosaan Ayu . --Foto : Heru - PALTV

"Pelaku mengikuti yasinan dirumah korban guna untuk menyamarkan atau menghilangkan kecurigaan dari keluarga korban, kalau dirinya merupakan dalang pembunuhan korban" Ungkap Dirreskrimum Polda Sumsel KBP M Anwar Reksowidjojo. 

Masih dikatakannya ketiga pelaku lainnya yakni MZ 14 tahun, NS 12 tahun dan AZ 12 tahun  juga hadir tapi pada saat korban pertama kali ditemukan tergeletak di kuburan cina. 

"Mereka bertiga saat itu juga ada di antara kerumunan warga yang  turut menyaksikan korban  ayu ditemukan sudah tak bernyawa, namun ketika polisi datang mereka ke TKP ketiga pelaku kabur" Pungkasnya. 

Akibat peristiwa itu Ke empat pelaku yang merupakan anak di bawah umur tersebut ditetapkan menjadi tersangka kasus pembunuhan dan pemerkosaan anak di bawah umur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id