Bahaya di Balik Nikmatnya Ikan Buntal: Fakta, Risiko dan Pentingnya Pengolahan yang Tepat

Bahaya di Balik Nikmatnya Ikan Buntal: Fakta, Risiko dan Pentingnya Pengolahan yang Tepat

Kenali fakta, risiko dan pentingnya pengolahan yang tepat ikan buntal agar terasa nikmat dan terhindar dari bahaya kematian.--instagram.com/@indahwulandariii

BACA JUGA:Lezatnya Pasta Saus Ayam Jamur

- Tahap 4: Tahap terakhir adalah gejala keracunan yang sangat parah, termasuk gagal napas, hipoksia (kekurangan oksigen dalam tubuh), bradikardia (penurunan detak jantung), hipotensi (penurunan tekanan darah), serta penurunan kesadaran.

Gejala keracunan ini dapat berkembang dalam rentang waktu yang bervariasi, dari 20 menit hingga 3 jam setelah racun masuk ke tubuh.

Dalam beberapa kasus, gejala bisa muncul hingga 20 jam setelah mengonsumsi ikan buntal.

Jika tidak segera ditangani, keracunan akibat tetrodotoksin bisa menyebabkan kematian dalam waktu sekitar 4 hingga 6 jam.

BACA JUGA: Review Restoran Italia Terbaik, Mencicipi Hidangan Italia Otentik dan Berkelas

BACA JUGA:Mongolia beef yang Juicy dan Lezat


Ikan buntal adalah hidangan yang sangat berisiko keracunan hingga kematian jika tidak diolah dengan benar.--instagram.com/@takagrety

Penanganan Keracunan Ikan Buntal

Hingga saat ini, belum ditemukan penawar atau obat khusus untuk mengatasi keracunan tetrodotoksin.

Namun, penanganan medis yang cepat dapat meningkatkan peluang keselamatan seseorang yang terkena racun ini.

Jika ada tanda-tanda keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal, segera bawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat.

BACA JUGA:Resep Lezat Bagar Hiu, Kuliner Langka Khas Bengkulu yang Digemari Presiden Soekarno

BACA JUGA: Bosan dengan Kue Tart yang Itu-Itu Saja? Yuk, Coba Resep Baru Ini!

Di rumah sakit, dokter mungkin akan melakukan beberapa prosedur untuk mengatasi keracunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber