IHSG Mengalami Penurunan 1 Persen dalam Sepekan terakhir, Kapitalisasi Pasar Bursa Menjadi Rp 11.488 Triliun
IHSG Mengalami Penurunan 1 Persen dalam Sepekan terakhir, Kapitalisasi Pasar Bursa Menjadi Rp 11.488 Triliun--free pik.com
PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 3 - 7 Juni 2024 mencatatkan perubahan yang signifikan.
Berdasarkan laporan yang dirilis oleh BEI pada Jumat malam (7/6), selama satu pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun sebesar 1,04%, dari posisi 6.970,730 pada penutupan pekan lalu menjadi 6.897,950.
Penurunan IHSG ini berdampak langsung pada kapitalisasi pasar bursa yang ikut turun sebesar 2,85%. Kapitalisasi pasar yang pekan lalu mencapai Rp 11.825 triliun, kini menjadi Rp 11.488 triliun.
Rata-rata frekuensi transaksi harian selama sepekan juga mengalami penurunan sebesar 17,94%, dari 1,13 juta kali transaksi pada pekan lalu menjadi 927 ribu kali transaksi. Begitu juga dengan rata-rata volume transaksi harian yang menurun sebesar 23,82%, dari 20,73 miliar lembar saham menjadi 15,79 miliar lembar saham.
BACA JUGA:5 Panduan Mengisi Daya Mobil Listrik di Rumah dan 3 Faktor yang Mempengaruhinya
Penurunan tersebut juga tercermin pada rata-rata nilai transaksi harian yang turun drastis sebesar 42,69%, dari Rp 18,12 triliun pada pekan lalu menjadi Rp 10,39 triliun.
Selain itu, pergerakan investor asing pada perdagangan hari Jumat (7/6) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 894,24 miliar. Sepanjang tahun 2024, investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 8,59 triliun.
Di sisi lain, pada perdagangan karbon selama Mei 2024, IDXCarbon mencatat perdagangan karbon sebanyak 36.363 ton CO2 ekuivalen (tCO2e) dengan nilai transaksi sebesar Rp 1.462.474.600,00 melalui 18 kali transaksi.
Jumlah pengguna jasa pada IDXCarbon juga meningkat menjadi 62 pengguna.
IDXCarbon mencatat dua produk Sertifikat Pengurangan Emisi - Gas Rumah Kaca (SPE-GRK) yang terdaftar, yaitu Proyek Lahendong Unit 5 & Unit 6 PT Pertamina Geothermal Energy Tbk dan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Blok 3 PJB Muara Karang dengan bahan bakar gas alam baru
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengkonfirmasi bahwa penurunan ini mencerminkan fluktuasi pasar yang wajar dalam situasi ekonomi yang dinamis.
"Rata-rata frekuensi transaksi selama sepekan berubah sebesar 17,94 persen menjadi 927 ribu kali transaksi dari 1,13 juta kali transaksi pada sepekan lalu," ujar Kautsar dalam keterangan resmi yang diterima pada Sabtu (8/6).
Menurut Kautsar, penurunan dalam volume transaksi harian dan nilai transaksi harian adalah bagian dari dinamika pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal dan internal, termasuk sentimen investor dan kondisi ekonomi global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber