BMW Indonesia luncurkan Teknologi Aplikasi Koneksi Android dengan Mobil

BMW Indonesia luncurkan Teknologi Aplikasi Koneksi Android dengan Mobil

BMW Indonesia luncurkan Teknologi Aplikasi Koneksi Android dengan Mobil -- youtube.com/@BMW

BACA JUGA:Pc Windows Dengan Mesin RISC Tingkat Lanjut Sedang Dalam perjalanan. Apa yang Diharapkan?

Tim pengembang Flutter/Dart di BMW Group adalah salah satu yang terbesar di dunia, dengan mencapai 300 karyawan.

Aplikasi ini tersedia untuk diunduh pada perangkat iOS dan Android, memberikan akses ke fungsi-fungsi penting seperti menghidupkan mesin, mengatur fitur-fitur, membuka atau mengunci pintu, serta menemukan lokasi kendaraan. 

Salah satu fitur yang paling menonjol adalah remote 3D, yang memungkinkan pengguna untuk melihat proyeksi lingkungan sekitar mobil dalam tampilan 360 derajat, termasuk interior, meskipun fitur ini hanya dapat digunakan pada model yang dilengkapi dengan kamera 360 derajat.

Selain itu, Technical Manager BMW Group Indonesia, Ristian Dwi Karsanto mengungkapkan bahwa dengan aplikasi My BMW ini pengguna dapat mengetahui letak mobil mereka terparkir.

BACA JUGA:Melalui Aplikasi Seraya , Kanwil Kemenkumham Sumsel Ikuti FGD Penyelenggaraan Pelaporan LHKAN

Bukan hanya lokasinya saja, namun penggunapun dapat mengecek kondisi dari mobil nya juga. 

Dengan teknologi ini memungkinkan smartphone berfungsi sebagai kunci alternatif selain key FOB. Pengguna hanya perlu membuka aplikasi dan menghubungkannya dengan mobil melalui head unit. 

BMW juga menyediakan kartu NFC sebagai pilihan kunci tambahan, untuk mempermudah akses dan penguncian mobil. Ada empat metode pembukaan kunci: menggunakan key FOB, smartphone, kartu NFC, dan smartwatch.

Smartwatch beroperasi serupa dengan smartphone, terhubung ke mobil melalui aplikasi My BMW setelah terhubung ke smartphone. Untuk menghidupkan mesin, cukup letakkan perangkat di area pengisian nirkabel untuk validasi.

BACA JUGA:10 Solusi Jika Motor Kalian Terkena Fuel Dilution

Selain itu, proses koneksi aplikasi ini terhadap mobil pun juga sangatlah sederhana dan juga mampu mendukung beberapa mobil BMW secara bersamaan.

Namun, jika penggunakna ingin memutuskan koneksi terhadap mobil dari aplikasi tersebut, pengguna hanya perlu keluar dari akun. 

Jika pengguna lupa, mereka dapat menghubungi pusat layanan pelanggan untuk mendapatkan bantuan.

Namun yang sangat disayangkan ialah aplikasi BMW Connected Drive ini tidak kompatibel terhadap berbagai model lama dikarenakan jika teknologi aplikasi ini diterapkan pada model mobil lama butuh hal yang terlalu kompleks.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber