Berpetualang ke Museum Cupnoodles di Ikeda Jepang

Di sepanjang dinding lorong, terpampang bungkus-bungkus mi instan dari berbagai merek yang berasal dari seluruh penjuru dunia, termasuk juga produk dari Indonesia seperti Indomie. 

BACA JUGA: Perjalanan Legendaris, Lewis Hamilton Berpindah ke Ferrari Setelah Bertahun-tahun di Mercedes

Setelah puas menjelajahi museum, pengunjung dapat bersantai sejenak di Drama Teater Cupnoodles.

Di sini, mereka dapat menikmati animasi yang menggambarkan perjalanan Momofuku Ando saat dia bertemu dengan seorang investor dari Amerika Serikat yang tertarik dengan temuannya.

Animasi ini memberikan tambahan informasi yang menarik tentang perkembangan mi instan dari masa ke masa. Misalnya, mi instan dalam kemasan gelas (seperti pop mie) diciptakan setelah perjalanan Ando ke Cina, di mana dia melihat penduduk setempat menggunakan gelas plastik untuk mengonsumsi mi.

Begitu juga dengan garpu lipat plastik, yang ideanya muncul setelah Ando bertemu dengan seorang pengusaha dari Los Angeles yang tidak terbiasa menggunakan sumpit.

BACA JUGA:Perbandingan Sistem Pengereman : Rem Tromol dan Rem Cakram- Semua Yang Perlu Diketahui

Semua perjalanan ini dimulai pada tahun 1971, dan sejak saat itu, sisanya adalah sejarah. Mi instan berhasil meraih popularitas yang luar biasa dan menjadi salah satu produk makanan yang paling diminati di seluruh dunia.*

Sumber: berbagai sumber