Jangan Panik! Ini 5 Tips Paling Ampuh Mengatasi Sakit Pinggang Tanpa Obat Kimia

Peneliti tidur dan ahli hipnotis telah mempelajari bagaimana orang tidur dan mengatakan bahwa konstelasi tidur dapat memberikan wawasan tentang gaya hidup, kepribadian, dan karakteristik unik seseorang. Setiap posisi tidur yang menggunakan bantal punya cerita  menarik, sehingga tidur kita semakin pulas dan pada saat bangun badan sudah terasa fresh.

3. Senam dan Peregangan

Latihan senam dan peregangan dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot, yang dapat mengurangi risiko sakit pinggang.

Gerakan peregangan fisik dapat berupa gerakan statis, dimana tubuh  diam saat dilakukan. Ada juga gerakan dinamis yang melibatkan peregangan sambil bergerak.

Namun, kebanyakan orang memiliki rutinitas peregangan harian yang menggabungkan peregangan statis dan dinamis. 

Melakukan gerakan peregangan fisik akan mengendurkan otot dan meningkatkan rentang gerak tubuh. Peregangan dapat mengurangi risiko cedera, seperti ketegangan yang memengaruhi otot atau ketegangan yang memengaruhi otot dan tendon Anda.

BACA JUGA:Teknologi EVLA ! Solusi Alternatif Inovatif Mengatasi Varises , Begini Pendapat Ahli

4. Perubahan Posisi untuk Peregangan

Perhatikan posisi duduk dan berdiri Anda, pastikan Anda duduk dengan postur yang baik, dan hindari posisi yang dapat meningkatkan tekanan pada tulang belakang. Posisi dalam postur adalah susunan bagian-bagian tubuh dalam hubungannya satu sama lain pada saat tertentu. 

Postur adalah interaksi kompleks antara tulang, sendi, jaringan ikat, otot rangka, dan sistem perut dan perifer. Kompleksitas interaksi ini meningkat ketika  mempertimbangkan sifat keseimbangan, kontrol motorik, dan pergerakan manusia yang  tak terbatas dalam kaitannya dengan efisiensi energi. 

Selain itu, seiring berjalannya waktu, setiap organisme mengalami perubahan yang disebabkan oleh mikrotrauma dan cedera umum, serta dampak penyakit pada jaringan ikat, otot, dan mekanisme  saraf, yang menyebabkan perubahan unik pada posisi lama. Dengan hal ini perubahan saat posisi kita saat sakit pada pinggang setelah kita ubah bisa meredahkan sakit sementara.

5. Konsultasi dengan Dokter 

Jika sakit pinggang berlanjut atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter. Mereka dapat membantu menentukan penyebab sakit pinggang dan meresepkan pengobatan yang sesuai. Jika Anda masih ragu dan ingin memeriksakan diri terlebih dahulu, Anda dapat menghubungi dokter  untuk mendapatkan diagnosis awal. 

BACA JUGA:Kenapa Motor Matic Saat Digas Full, V-Belt Suka Slip? Ternyata Ini Penyebabnya

Dokter  dapat merujuk Anda ke dokter spesialis yang sesuai, dan Anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis saraf untuk mengatasi sakit pingang yang mungkin berasal dari otot, tulang, atau saraf. Ahli saraf Anda akan memerintahkan tes lain, seperti rontgen, CT scan, atau MRI, jika diperlukan, untuk mengetahui penyebab pinggang Anda.(*)

Sumber: