FISIP Unsri Dikejutkan Dugaan Kasus Pelecehan Seksual oleh Oknum Dosen terhadap Mahasiswi

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya ((FISIP Unsri) mendadak dikejutkan oleh kabar yang mengguncang dunia akademik.

Seorang dosen di lingkungan FISIP Unsri diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya sendiri.

Dugaan ini mencuat setelah beredarnya informasi di media sosial mengenai undangan yang tidak pantas dari terduga pelaku kepada korban.

Dalam pesan yang beredar, dosen tersebut disebut meminta korban untuk membawa pakaian renang dan menemuinya di sebuah kamar hotel dengan dalih akan membantu proses penyusunan skripsi.

BACA JUGA:Polda Sumsel Bongkar Sindikat Perdagangan Bayi Lewat TikTok, 4 Orang Ditangkap

BACA JUGA:Kemenkum Sumbar Studi Tiru ke Sumatera Selatan, Bahas Percepatan Pembentukan Posbankum Desa/Kelurahan

Kabar tersebut sontak menimbulkan kegemparan di kalangan civitas akademika, khususnya di lingkungan FISIP Unsri.

Banyak mahasiswa menyampaikan rasa kecewa dan marah atas dugaan tindakan tidak pantas yang dilakukan oleh seorang tenaga pendidik.

Situasi ini kemudian memicu reaksi cepat dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unsri, yang menilai kasus tersebut tidak boleh dibiarkan tanpa tindak lanjut yang tegas dan transparan.

Sebagai bentuk tanggung jawab moral serta solidaritas terhadap korban, BEM FISIP Unsri menggelar audiensi resmi dengan pihak Dekanat pada tanggal 25 September 2025.

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkum Sumsel Koordinasi dengan BPN Sumsel Terkait Penertiban Aset Tanah Rumah Dinas

BACA JUGA:Truk Tabrak Lari Pemotor Hingga Tewas Di Ogan Ilir Berhasil Diamankan Satlantas

Dalam pertemuan tersebut, korban hadir secara langsung dan berani menyampaikan kronologi kejadian di hadapan pimpinan FISIP Unsri.

Ia juga menyampaikan permintaannya agar kampus memberikan perlindungan serta memastikan keadilan ditegakkan tanpa tekanan dari pihak mana pun.

Sumber: paltv