Destinasi Terbaru Banyuwangi: Agrowisata Tamansuruh, Perpaduan Antara Budaya Osing dan Teknologi

Destinasi Terbaru Banyuwangi: Agrowisata Tamansuruh, Perpaduan Antara Budaya Osing dan Teknologi

Masyarakat Osing ketika melakukan tradisi Ider Bumi dalam menyambut hari lebaran. --Foto : indonesia.go.id/KEMENTERIAN PMK

BACA JUGA:Bank Indonesia Mempertahankan Suku Bunga dan Memperkuat Kebijakan Stabilitas Ekonomi

Agrowisata Tamansuruh, yang meliputi area seluas 10,5 hektar di lereng kaki Gunung Ijen, diharapkan dapat menjadi destinasi wisata alam yang menarik. Dengan meningkatkan kunjungan wisatawan, proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat lokal.

Konsep penataan kawasan ini mengedepankan perpaduan antara kearifan lokal dengan pemanfaatan teknologi.

Perpustakaan digital dan ruang aktivitas smart kampung hadir tanpa menghilangkan identitas Agrowisata Tamansuruh sebagai taman bunga dan etalase komoditas pertanian unggulan Banyuwangi.

Dengan pemandangan indah pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 Mdpl, pengunjung dapat menikmati keaslian rumah adat suku Osing yang menjadi daya tarik tersendiri.

BACA JUGA: Sumatra Jadi Pusat Pengembangan Pembangkit Listrik Terapung

Spot-spot foto yang menarik dengan latar belakang berbagai macam tumbuhan bunga dan buah turut menambah pengalaman wisata yang tak terlupakan.

Semua upaya ini diharapkan dapat memperkuat daya tarik pariwisata Banyuwangi, mempertahankan kearifan lokal, dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Agrowisata Tamansuruh, dengan segala keunikan dan inovasinya, menjadi contoh nyata bagaimana pariwisata dan teknologi dapat bersinergi untuk menciptakan destinasi unggulan.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: indonesia.go.id