5 Hal yang Harus Dihindari di Mesin Mobil Bertransmisi Otomatis

 

4. Jangan Meluncur dalam Posisi Netral

Beberapa pengemudi beranggapan bahwa meluncur dalam posisi Netral dapat menghemat bahan bakar, namun, pada mobil matic, transmisi dirancang untuk tetap efisien dalam posisi maju. Meluncur dalam posisi Netral justru dapat membuat pengemudi kehilangan kontrol penuh dan merusak komponen mesin.

BACA JUGA:Pameran Japan Mobility Show: Eksplorasi Kendaraan Masa Depan Jepang yang Revolusioner

 

5. Jangan Jalankan Mobil dari Keadaan Berhenti Total

Melakukan aksi "launching" atau mempercepat mobil dari keadaan diam dengan tiba-tiba dapat merusak bagian kopling dan brigjen transmisi otomatis. Kebiasaan ini dapat mempercepat ausnya komponen-komponen tersebut.

 

6. Jangan Biarkan Tangki Bensin Kosong

Mengabaikan lampu indikator bahan bakar yang menyala dapat berakibat fatal pada mobil matic. Tangki bensin yang kosong dapat merusak tekanan fluida yang diperlukan untuk melumasi berbagai bagian mobil dan membantu kinerja mesin.

BACA JUGA:Jangan Sembarangan, Ini 5 Tips Memilih Warna Mobil Sebelum Dibeli

 

7. Jangan Biarkan Air Masuk ke Dalam Transmisi

Salah satu kesalahan terbesar adalah membiarkan air masuk ke dalam transmisi. Meskipun hanya sedikit, air dapat menyebabkan malapetaka pada transmisi, mengakibatkan kerusakan yang memerlukan penggantian transmisi secara keseluruhan.

Video ini memberikan pemahaman mendalam kepada para pemilik mobil transmisi otomatis tentang tindakan-tindakan yang sebaiknya dihindari agar mesin mobil tetap berjalan lancar dan tahan lama.

Sumber: https://www.youtube.com/@doktermobil_indonesia