7 Destinasi Mata Air Panas Terbaik di negara Matahari Terbit Yang Wajib Dikunjungi Jika Ke Jepang

7 Destinasi Mata Air Panas Terbaik di negara Matahari Terbit Yang Wajib Dikunjungi Jika Ke Jepang --instagram.com/@nyutoononsen

Keunikan dari tempat ini adalah pemandian terbuka yang berlokasi di alam yang indah dan hidangan lokal yang memanfaatkan hasil alam, seperti hotpot yam Jepang dan ikan bakar segar.

BACA JUGA:Korupsi Anak PT Semen Baturaja, Eks Dirut PT Baturaja Multi Usaha, Laurance Sianipar Dituntut 8 Tahun Penjara

Unazuki Onsen (Toyama) 

Sumber air panas Unazuki berasal dari mata air Kuronagi. Berbagai akomodasi di kota resor ini menawarkan pemandangan pegunungan yang memukau dan ngarai yang indah, terutama selama musim gugur. kamu juga dapat menikmati hidangan laut segar dari Laut Jepang di sini.

Resor Unazuki Onsen terletak di pintu masuk Ngarai Kurobe, salah satu ngarai berbentuk V terdalam di Jepang, dan menjadi titik awal perjalanan kereta torokko dengan pemandangan ngarai yang spektakuler sepanjang jalurnya.

Tsukioka Onsen (Niigata)

BACA JUGA:Diburu Hingga Bengkulu dan Sumatera Barat, Kawanan Perampok Toko Emas di Pali Ditangkap

Tsukioka Onsen, yang dibuka pada tahun 1915, terletak di Kota Shibata. Tempat ini menawarkan mata air panas dengan salah satu konsentrasi sulfur tertinggi di Jepang.

Waktu terbaik untuk menjelajahi jalan-jalan yang beraroma belerang di Tsukioka Onsen adalah saat senja. Di tengah lampu lentera yang cantik, kamu bahkan mungkin akan melihat penampilan geisha yang mengenakan kimono elegan saat berjalan-jalan. 

Pemandangan Kota Dorogawa Onsen (Nara)

Dorogawa Onsen di Desa Tenkawa, Prefektur Nara, telah lama menjadi tempat peristirahatan para praktisi Shugendo yang melakukan perjalanan ke Gunung Omine untuk melaksanakan latihan pertapaan.

BACA JUGA:Update Ramalan 12 Zodiak Hari Ini 7 November 2023, Ramalan Karier di Tempat Kerja

Suasana kuno sangat kental di seluruh kota ini. Lantai papan "engawa" yang membentang di sepanjang luar penginapan tradisional Jepang memberikan nuansa masa Periode Showa (1926-1989) yang khas.

Anda dapat menikmatinya dengan duduk-duduk dan bersantai sejenak. Di malam hari, jalanan diterangi oleh lampion-lampion indah yang tergantung di luar penginapan. Atmosfer ini sangat mendukung untuk jalan-jalan malam yang menyegarkan, terutama pada musim panas.

Sumber: berbagai sumber