Banyuasin Gandeng Investor Jepang, Target Kurangi Pengangguran

Banyuasin Gandeng Investor Jepang, Target Kurangi Pengangguran

Askolani Jalin Kerjasama Investor Asing, Kurangi Angka Pengangguran di Banyuasin--Foto : M. Ridho - PALTV

BANYUASIN, PALTV.CO.ID - Sebagai langkah konkrit dalam mengurangi angka pengangguran, Pemerintah Kabupaten BANYUASIN telah menjalin kerjasama dengan investor dari Jepang yang bergerak di bidang industri penghasil minyak avtur

Perlu diketahui, berdasarkan data BPS pada tahun 2024 angkat pengangguran di Banyuasin mencapai 14.000 lebih. 

Askolani, Bupati Banyuasin mengatakan pada periode bulan juni atau juli, Banyuasin akan kedatangan investor dari Jepang yang bergerak di bidang industri mengubah kelapa menjadi minyak avtur. 


Askolani, Bupati Banyuasin --Foto : M. Ridho - PALTV

"Sedikit informasi bahwa pada bulan juni atau juli nanti, Banyuasin akan kedatangan investor dari jepang yang bergerak pada bidang industri mengubah kelapa menjadi avtur atau bahan bakar pesawat" Ucapnya. 

BACA JUGA:Heroik!! Tangisan Anak Kucing Bawa Petugas Damkar Menyelamatkan

BACA JUGA:KH Mal’an Abdullah Wafat, Ini Kenangan dan Doa Para Tokoh untuk Sang Ulama


Askolani juga mengatakan dengan menjalin kerjasama dengan investor dari Jepang, diperkirakan hingga 600 tenaga kerja diperlukan untuk pembuatan minyak avtur. --Foto : M. Ridho - PALTV

Untuk tahap awal kerjasama, investor dari Jepang akan berinvestasi sebanyak 500 miliyar. 

"Dalam kunjungan pertamanya nanti, investor dari Jepang akan berinvestasi sebanyak 500 miliyar dan ini adalah investasi pertamanya, siapa tau kedepannya akan bertambah lagi" Tegasnya. 

Askolani juga mengatakan dengan menjalin kerjasama dengan investor dari Jepang, diperkirakan hingga 600 tenaga kerja diperlukan untuk pembuatan minyak avtur. 

"Tentunya ini adalah langkah konkrit kami sebagai Pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk mengurangi angka pengangguran, dan tentunya jika investor datang pastinya memerlukan tenaga kerja yang tidak sedikit kurang lebih 500 atau 600 pekerja diperlukan" Tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id