Jaksa Agung Resmi Lantik Dr Yulianto Jadi Kepala Kejati Sumsel, Pernah Jadi Kajati Terbaik Se-Indonesia

JAKARTA, PALTV.CO.ID – Jaksa Agung Republik Indonesia ST Burhanuddin memberikan amanat serta melantik, mengambil sumpah dan menyaksikan serah terima jabatan pejabat Eselon I dan Eselon II di Kejaksaan Republik Indoensia, Dr Yulianto SH MH resmi dilantik sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kajati Sumsel), Selasa, 31 Oktober 2023.

Mengawali amanatnya, Jaksa Agung Republik Indonesia ST Burhanuddin mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dilantik hari Selasa ini, serta berharap agar para pejabat baru dapat menjalankan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya.

“Kebijakan pengisian personel ini dari satu penugasan ke penugasan lain bertujuan untuk ikhtiar kita sebagai bentuk penyegaran agar Kejaksaan selalu siap dalam menghadapi tantangan yang kompleks dan juga beragam,” ujar Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kajati Sumsel) yang baru yakni Dr Yulianto SH MH yang menggantikan jabatan Sarjono Turin yang dimutasi menjadi Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen (Sesjamintel) di Kejaksaan Agung RI.

BACA JUGA:Polres Muara Enim Tetapkan 30 Tersangka, 1 Pemilik Tambang Batubara Ilegal Dinyatakan Buron!

"Benar,  hari ini ada pelantikan Kajati Sumsel. Bapak Sarjono Turin Kajati Sumsel yang lama sudah dilantik menjadi Sekretaris Jaksa Muda (Sesjam) Intelijen Kejagung RI. Sementara Kajati Sumsel yang baru Dr Yulianto SH MH," ungkap Kasi Penkum Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari saat ditemui  Selasa, 31 Oktober 2023.

Diketahui, Dr Yulianto sendiri mengawali karirnya sebagai seorang Jaksa di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pada saat itu, Dr Yulianto menjabat sebagai Kasi Pidana Khusus (Pidsus) di Kejaksaan Negeri Bajawa, Kabupaten Ngada, Flores, NTT.

Setelah itu, Dr Yulianto meninggalkan Nusa Tenggara Timur (NTT) dan kemudian kembali lagi menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Waikabubak, di Kabupaten Sumba Barat.

BACA JUGA:200 Lebih Titik Api Kebakaran Lahan di Ogan Ilir dengan Total Luas 1.286 Hektare, ISPU Kategori Berbahaya

Dr Yulianto lalu dipindahkan ke Kejaksaan Agung. Baru kemudian menjabat sebagai Asintel Kejati DKI Jakarta.

Sebelum kembali bertugas sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati ) di Nusa Tenggara Timur, Dr Yulianto pernah  bertugas sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) di Sulawesi Barat.

Sejumlah prestasi pernah diraih oleh Yulianto, yakni pernah  mendapat penghargaan dari Kejaksaan Agung (Kejagung) RI sebagai Jaksa Terbaik Se-Indonesia.

Tepatnya, penghargaan itu didapat pada tahun 2016 silam, sewaktu Dr Yulianto menjabat sebagai Kajari Waikabubak di Nusa Tenggara Timur.

Sumber: berbagai sumber