Berbeda dengan Tahun Lalu, Mbak Rara Tidak Menjadi Pawang Hujan di MotoGP Mandalika 2023

Berbeda dengan Tahun Lalu, Mbak Rara Tidak Menjadi Pawang Hujan di MotoGP Mandalika 2023

Berbeda dengan Tahun Lalu, Mbak Rara Tidak Menjadi Pawang Hujan di MotoGP Mandalika 2023--instagram.com/@rarapawang_cahayatarot

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - MotoGP Mandalika 2022 menjadi momen yang sangat diingat masyarakat dunia akan aksi Raden Roro Istiati Wulandari atau kerap dipanggil Mbak Rara Pawang Hujan dalam meredakan hujan di Sirkuit Mandalika pada 20 Maret 2022 lalu. 

Sentuhan ajaib Mbak Rara, tidak akan hadir lagi dalam perannya sebagai "pawang hujan di event MotoGP Mandalika tahun 2023 ini.

Tokoh penting dalam kisah MotoGP Mandalika ini tak akan hadir di Sirkuit kali ini, dengan alasan kurangnya kolaborasi dengan penyelenggara balap tahun ini.

Absennya Mbak Rara dikarenakan mempunyai jadwal kegiatan yang harus dilakukan pada tanggal 12 dan 13 Oktober.

BACA JUGA:PT Toyota Astra Motor menghadirkan Rangga Concept Mobile Cafe di Japan Mobility Show (JMS) 2023

"MotoGP tahun ini, sepertinya, tidak memerlukan jasa pawang hujan. Sebagai penggemar MotoGP, yang bisa saya lakukan sekarang adalah berdoa untuk kesuksesan acara itu - Amin.

Pada tanggal 12 Oktober, saya punya janji untuk menonton pertandingan sepak bola, dan pada tanggal 13 Oktober, saya memiliki upacara syukur khusus yang harus saya hadiri.

Bulan lalu, saya dipanggil untuk mendatangkan hujan ke Gunung Bromo, jadi pada tanggal 13 dan 14 September, saya terlibat dalam koordinasi dengan teman-teman saya di Bromo.

Oleh karena itu, pada tanggal 12 dan 13 Oktober, saya masih berkomitmen pada janji-janji sebelumnya," jelas Rara.

BACA JUGA: Gempuran Serangan Israel, 400 Warga Rusia Mengungsi ke Jalur Gaza

Sebenarnya, menurut pengakuannya dia telah mendapatkan undangan untuk acara tersebut sebagai penonton, yang mungkin akan melihatnya menghiasi acara dengan kehadirannya.

Mengingat betapa iconiknya Mbak Rara di MotoGP Mandalika 2022 tahun lalu ketika hujan deras mengganggu jadwal balapan, sehingga memaksa penundaan.

Perannya yang unik sebagai "pawang hujan" telah memenangkannya di hati para penggemar MotoGP Mandalika, dan kehadirannya selalu dianggap sebagai pertanda baik bagi acara tersebut.

Keputusannya untuk tidak berpartisipasi dalam peristiwa tahun ini pasti akan dirasakan oleh para penggemar dan peserta MotoGP dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber