PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Di jantung Pulau Lombok, terdapat sebuah tempat yang menyimpan banyak sejarah dan kekayaan budaya masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tempat ini adalah Museum Negeri Nusa Tenggara Barat. Dengan koleksi yang sangat beragam dan bersejarah, museum ini merupakan destinasi sempurna bagi siapa saja yang ingin memperdalam pengetahuan tentang sejarah dan kebudayaan NTB.
Museum Negeri Nusa Tenggara Barat berada di pusat Kota Mataram, tepatnya di Jalan Panji Tilar Negara No. 6. Lokasinya yang strategis membuat museum ini mudah ditemukan.
Museum ini memiliki lebih dari 7.000 koleksi, termasuk koleksi sejarah, biologi, geologi, arkeologi, budaya, dan keramik, menjadikannya museum terlengkap di wilayah NTB.
BACA JUGA:Tak Ada Saluran Air, Jalan Menuju TPA Sukawinatan Sudah Sekitar 1 Minggu Terakhir Terendam Banjir
Berbagai jenis aksara dari berbagai daerah di Indonesia dapat ditemukan di museum ini. Salah satu koleksi yang menarik adalah kain songket khas suku Sasak.
Kain ini terkenal dengan keindahannya dan menjadi salah satu warisan budaya yang berharga. Selain itu, museum ini juga menampilkan diorama yang menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat NTB, serta senjata tradisional yang digunakan oleh penduduk setempat.
Bagian depan museum, terdapat sebuah buaya muara yang telah diawetkan. Buaya ini berasal dari wilayah Dompu, Sumbawa, dan memiliki panjang 4 meter serta lebar 1 meter.
Buaya tersebut pernah menjadi perhatian warga Dompu karena perilakunya yang agresif hingga menyebabkan kerugian bagi penduduk. Setelah ditangkap, buaya ini diawetkan dan diserahkan ke museum pada tahun 2010.
BACA JUGA:Cara Aman Melakukan Jump Start pada Aki Mobil yang Soak, Simak Langkah-langkah Ini
Museum ini bukan hanya menyimpan benda-benda bersejarah, namu juga memiliki koleksi yang dipercaya oleh masyarakat setempat memiliki kekuatan gaib.
Benda-benda ini termasuk penolak roh halus, pengusir roh jahat, dan penangkal petir, yang menambah daya tarik museum ini bagi para pengunjung.
Museum Negeri Nusa Tenggara Barat dibuka untuk umum dari hari Selasa hingga Minggu. Pada hari Selasa hingga Kamis, museum ini buka dari pukul 08.00 hingga 14.00 WITA.
Sementara pada hari Jumat dari pukul 08.00 hingga 11.00 WITA. Pada hari Sabtu, museum buka dari pukul 08.00 hingga 12.30 WITA, dan pada hari Minggu dari pukul 08.00 hingga 14.00 WITA. Biaya masuk yang terjangkau menjadikan kunjungan ke museum ini semakin menyenangkan.