Mana Yang Lebih Baik Untuk Dana Pendidikan Anak?. Lewat Tabungan Atau Asuransi Pendidikan! Simak Penjelasannya

BACA JUGA:Universitas Airlangga Menerapkan Pijat Tuina untuk Menurunkan Angka Stunting dan Meningkatkan Kesehatan Anak

Namun, Asuransi Pendidikan juga memiliki risiko investasi jika memiliki unsur unit link atau PAYDI. Nilai investasi Asuransi Pendidikan dapat naik atau turun sesuai dengan kinerja pasar.

Di sisi lain, Tabungan Pendidikan memiliki risiko yang lebih rendah dan lebih aman. Hal ini karena bunga dan simpanan dalam Tabungan Pendidikan dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) selama nilainya tidak melebihi batas yang ditentukan oleh LPS, yaitu Rp2 miliar.

Jika melebihi batas tersebut, dana dapat dibagi ke beberapa bank.

Penting untuk diingat bahwa keberhasilan Asuransi Pendidikan sangat bergantung pada perencanaan biaya pendidikan anak yang dilakukan oleh orang tua.

BACA JUGA:Massa Amuk Pencuri Ponsel Genggam Pemilik Warung Nasgor, Patroli Amankan Tersangka ke Polsek Plaju

Jika biaya pendidikan anak melebihi yang telah direncanakan, maka dana yang tersedia mungkin tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memutuskan untuk mengambil asuransi pendidikan. 

Secara umum asuransi pendikan dan tabungan Pendidikan mempunyai perbedaan secara kasat mata. Asuransi pendidikan dan tabungan pendidikan adalah dua produk keuangan yang berbeda, meskipun keduanya dapat digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan anak Anda. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:

Asuransi Pendidikan:

BACA JUGA:Dilantik Jadi Kalaksa BPBD Sumsel, M Iqbal Alisyahbana Siapkan Langkah Utama dan Program Antisipasi Karhutla

1. Manfaat Utama: Asuransi pendidikan adalah produk asuransi yang dirancang khusus untuk memberikan perlindungan finansial kepada keluarga jika pemegang polis (biasanya orangtua) meninggal dunia atau mengalami cacat tetap.

Uang pertanggungan dari polis ini akan diberikan kepada keluarga atau penerima manfaat untuk membantu biaya pendidikan anak yang diasuransikan.

2. Komponen Utama: Asuransi pendidikan memiliki dua komponen utama: asuransi jiwa dan komponen investasi.

Bagian asuransi jiwa memberikan perlindungan finansial, sementara komponen investasi dapat memberikan potensi pertumbuhan nilai uang pertanggungan selama masa polis berlaku.

Sumber: berbagai sumber