Cerita Mistis di Indonesia: Misteri Curug Cikaso Sebagai Tempat Pesugihan Nyi Blorong
Cerita Mistis di Indonesia: Misteri Curug Cikaso Sebagai Tempat Pesugihan Nyi Blorong.--Foto: instagram/@curug.cikaso
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Sebuah air terjun yang sangat mengagumkan terletak di daerah Pakidulan Pajampangan yang dikenal dengan nama Curug Luhur.
Lokasinya berada di kampung Cikaso, desa Cibitung, kecamatan Cibitung, Sukabumi Selatan. Curug Luhur tidak terlalu jauh dari pantai-pantai terkenal di Pakidulan, seperti pantai Ujung Genteng dan pantai Mina Jaya.
Air terjun ini tersembunyi di antara sawah-sawah penduduk dan hutan yang lebat. Sungai Cikaso yang panjang mengalir di sekitarnya.
Curug Luhur menawarkan pemandangan yang sangat eksotis dan masih alami, yang menjadi daya tarik bagi wisatawan baik lokal maupun internasional.
BACA JUGA:Sempat Mangkir, Hendri Zainuddin Hadir dan Diperiksa Intensif Oleh Penyidik Pidsus Kejati Sumsel
Namun, keberadaan Curug ini juga diiringi oleh cerita mistis dari masyarakat setempat. Konon, Curug ini dihuni oleh makhluk halus yang disebut Lulun Samak, yang dikatakan sering memakan korban di antara para pengunjungnya.
Beberapa wisatawan bahkan telah meninggal karena tenggelam saat berenang di kolam yang ada di bawah Curug Luhur. Kolam ini memiliki kedalaman puluhan meter, sehingga pengunjung yang tidak pandai berenang berisiko tenggelam.
Karena bahaya tenggelam tersebut, kolam alami ini sekarang telah diberi garis polisi, dan pengunjung hanya diperbolehkan menyentuh air di luar garis tersebut untuk menjaga keamanan.
Selain itu, aliran sungai Cikaso juga memiliki mitos tentang banyaknya buaya yang misterius, yang konon dapat berubah menjadi manusia sesekali.
BACA JUGA:Usut Dugaan Korupsi Pasar Cinde, 3 Pentolan PD Pasar Palembang Jaya Diperiksa Kejati Sumsel
BACA JUGA:Jadikan Pondok Sebagai Tempat Transaksi Narkoba, Yasri Ditangkap Satresnarkoba Polres Muba
Bagian Curug Cikaso ini juga dihubungkan dengan mitos pesugihan Nyi Ratu Blorong, yang menambah aura mistis di sekitar air terjun ini.
Karena lokasinya yang dekat dengan pantai Selatan, Curug ini sering dianggap sebagai tempat untuk melakukan pesugihan oleh pengikut Nyi Blorong, terutama karena seringnya ditemukan ular-ular yang tidak lazim, yang dianggap sebagai tanda kehadiran Nyi Ratu Blorong.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber