Pesona Alam Pulau Maspari di Sumatera Selatan

PALTV.CO.ID,- Sumatera Selatan, dengan Palembang sebagai ibu kotanya, memiliki beragam pesona alam yang memukau, mulai dari pegunungan, air terjun, hingga kekayaan kuliner khas seperti pempek yang terkenal.

Di antara keindahan alam tersebut, terdapat sebuah pulau eksotis yang belum banyak diketahui orang yaitu Pulau Maspari. Pulau kecil ini menawarkan pemandangan memukau serta sejarah yang menarik untuk ditelusuri.

Pulau Maspari merupakan salah satu pulau terluar di Sumatera Selatan dengan daya tarik utama berupa pasir putih yang bersih dan indah. Tiket masuknya cukup terjangkau, hanya Rp 20.000, menjadikannya destinasi wisata menarik bagi para pelancong.

Pulau ini memiliki luas sekitar 32 hektar dengan garis pantai yang menjorok ke arah barat laut, memberikan panorama alam yang luar biasa.

BACA JUGA:Telor Gabus: Kue Khas Lebaran yang Gurih dan Renyah

BACA JUGA:BRI Raih Penghargaan Best SME Bank in Indonesia 2025, Bukti Komitmen dalam Mendukung UMKM

Selain keindahan pantainya, Pulau Maspari juga memiliki ekosistem bawah laut yang kaya dengan terumbu karang dan beragam biota laut.

Keanekaragaman hayati ini menjadikannya tempat yang sempurna untuk snorkeling atau sekadar menikmati keindahan laut dan suasana yang tenang.

Pulau Maspari merupakan salah satu pulau terluar di Sumatera Selatan--ig@avaounter

Pulau ini juga menyimpan sejarah yang menarik. Beberapa catatan menyebutkan bahwa Laksamana Cheng Ho pernah singgah di Pulau Maspari bersama armadanya, yang konon mencapai 137 kapal yang berlabuh di perairan sekitarnya.

Tak hanya sejarah, Pulau Maspari juga dikelilingi cerita mistis yang berkembang di kalangan masyarakat Ogan Komering Ilir. Di bagian tengah pulau, terdapat dua makam misterius yang tidak diketahui asal-usulnya, dikelilingi oleh akar pohon besar yang telah berusia ratusan tahun. 

BACA JUGA:Harga Mobil Mewah Bekas Anjlok? Ternyata Ini Biang Keroknya!

BACA JUGA:Mudik Lebaran Aman dengan Mobil Listrik, PLN Siapkan SPKLU dan Layanan Darurat

Pohon ini dikenal oleh warga sekitar sebagai "pohon are". Keberadaan makam ini menambah daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang menyukai wisata berbalut legenda.

Sumber: berbagai sumber