Cerita Mistis Indonesia: Misteri Naga di Danau Ranau, Danau Terbesar Kedua di Pulau Sumatera

OKU SELATAN, PALTV.CO.ID - Di balik pesona Danau Ranau yang terletak di perbatasan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan di Provinsi Sumatera Selatan dan Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung, tersimpan sejumlah misteri bagi penduduk setempat.

Meskipun proses terbentuknya danau ini sudah dijelaskan secara ilmiah, banyak orang masih mengaitkannya dengan mitos dan cerita rakyat yang sering disebut legenda.

Danau Ranau terbentuk akibat gempa besar dan letusan vulkanik dari gunung berapi, membentuk cekungan besar (kaldera), serupa dengan Danau Toba.

Di belakang Danau Ranau, Gunung Seminung berdiri dengan ketinggian 1.881 meter di atas permukaan laut, diiringi tebing dan rangkaian bukit.

BACA JUGA:Cerita Mistis Indonesia: Ungkap Fakta Pantai Marina Lampung Selatan Penuh Misteri

Danau Ranau juga dikelilingi oleh area persawahan dan perkebunan yang dimanfaatkan untuk pertanian dan mata pencaharian penduduk setempat.

Namun, di balik keindahan dan pesona alam Danau Ranau, terselip beberapa cerita rakyat atau legenda. Salah satu legenda adalah mengenai Ular Naga di Danau Ranau.

Sebagian penduduk setempat percaya pada keberadaan penguasa gaib berwujud ular naga yang bersembunyi di sekitar Danau Ranau.

Legenda ini berhubungan dengan cerita tentang Kelekup Gangsa Ular Naga. Konon, sebuah keluarga memiliki kentongan atau kelekup gangsa yang berfungsi sebagai alat untuk mengumpulkan keluarga dan sebagai tanda bahaya.

BACA JUGA:Update Zodiak Rabu 30 Agustus 2023: Ramalan Zodiak Leo Stop Kontrol Si Dia, Aries Hati-hati Investasi

Kentongan tersebut dicuri oleh sekelompok pencuri dan berubah menjadi ular naga besar. Penduduk meyakini bahwa ular naga ini bersembunyi di dalam Danau Ranau atau gua di bawahnya.

Danau Ranau merupakan danau terbesar kedua di Pulau Sumatera setelah Danau Toba. Dengan luas permukaan 125,9 km persegi dan kedalaman maksimal 229 meter, Danau Ranau memiliki daya tarik yang cukup kuat meskipun membuat beberapa orang yang takut tenggelam merasa khawatir. Dari pusat kota Palembang, perjalanan darat menuju Danau Ranau memakan waktu sekitar 7-8 jam.

Di sekitar Danau Ranau terdapat Pemandian Air Panas, yang mirip dengan Pemandian Air Panas Ciater di kaki Gunung Tangkuban Perahu.

Harga tiket masuk ke area Danau Ranau adalah Rp20.000 dengan biaya parkir Rp4.000. Jika tertarik, tersedia persewaan perahu dengan harga berkisar antara Rp250.000 hingga Rp300.000, mampu menampung hingga lima orang atau lebih.

Sumber: berbagai sumber