Menjaga Budaya dan Karakter Bangsa Warga Muara Enim Upacara Bendera Menggunakan Batik
Ketua RW 04 Baswin Al Amin bertugas menjadi inspektur upacara dan diikuti peserta upacara dari warga setempat. --Foto : PALTV -Mardiansyah
Muara Enim, PALTV.CO.ID - Menyemarakkan hari kemerdekaan RI ke 78 Tahun 2023, warga Tanah Abang, Kelurahan Pasar 1, Kabupaten Muara Enim menggelar upacara bendera dengan menggunakan pakaian batik, Kamis (17/8). Upacara bendera ini digelar selain memperingati hari kemerdekaan juga sebagai bentuk warga melestarikan budaya dan karakter bangsa Indonesia.
Hal ini diungkapkan oleh ketua RW 04, Baswin Al Amin usai prosesi upacara bendera. Selain itu juga masyarakat yang ada di lingkungan Tanah Abang sendiri memang sudah puluhan tahun tidak pernah mengikuti upacara bendera, dan 17 Agustus ini menjadi momen yang tepat untuk melakukannya bersama.
Lanjutnya, upacara bendera dan berbagai perlombaan juga digelar untuk memeriahkan hari kemerdekaan, khususnya untuk perlombaan anak-anak agar mereka juga bisa memaknai hari kemerdekaan.
"Memang masyarakat sudah lama tidak mengikuti upacara bendera, dihari kemerdekaan ini kita buat gelar agar masyarakat bisa menjalin kekompakan" ujar Baswin.
BACA JUGA:Antisipasi Tawuran Antar Pelajar, Kapolres Banyuasin Mengajak Anggotanya untuk Patroli
BACA JUGA:KPU Sumsel Masih Temukan Berkas DCS yang TMS
Warga Tanah Abang Muara Enim mengikuti upacara bendera dalam rangka hari kemerdekaan RI ke 78 dengan mengenakan pakaian batik.--Foto : PALTV -Mardiansyah
"Untuk kostumnya sebdiri warga sepakat untuk mengenakan pakaian batik sebagai perlambangan budaya dan karakter bangsa Indonesia" jelasnya.
Sengaja memilih batik sebagai pakaian upacara agar nilai budaya dan karakter bangsa bisa tercermin. Indonesia memiliki budaya yang beragam dan karakter yang kuat maka batik menjadi budaya global yang bisa mempersatukan masyarakat. Terpenting lagi dengan adanya kegiatan seperti ini komunikasi dan kekompakan antar warga bisa lebih terjalin, mulai dari persiapan hungga acara selesi.
Selain upacara bendera yang dilakukan dengan hikmat, berbagai perlombaan juga dilakukan, agar anak-anak bisa mendapatkan hiburan. Selain memberikan hiburan kepada anak-anak, dari perlombaan ini juga kita tanamkan jiwa sportifitas anak untuk menghargai perjuangan para pahlawan.
Sama halnya yang disampaikan oleh Sartimin selaku tokoh masyarakat, dibalik hiburan dari perlombaan yang digelar oleh warga menjadi sarana kita menghargai jerih payah para pahlawan dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Dari perlombaan yang digekar kita tanamkan pada anak-anak kalau paya yang kita inginkan tidak lah mudah, butuh perjuangan.
BACA JUGA:Kekeringan Melanda Ogan Ilir : Ratusan Kerbau Rawa di Tanjung Senai Terancam Dehidrasi dan Kelaparan
BACA JUGA:Langka, Bayi Kembar 3 Lahir Di HUT RI Ke 78
"Karena kita bisa menikmati kemerdekaan bukan sebuah pemberian melainkan perjuangan dan banyak hal yang dikorbankan oleh para pahlawan" jelas Sartimin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber