Musim Haji dan Tahun Ajaran Baru Pengaruhi Turunnya Harga Emas

Menjual kembali perhiasan emas tentu saja ada ruginya karena akan dipotong biaya pembuatan, atau istilah di kota Palembang sering disebut biaya upah buat. Biaya upah untuk membuat perhiasan ini di kisaran Rp500.000 sampai Rp700.000 per suku.

Namun ada beberapa bentuk perhiasan emas yang tidak dikenakan biaya upah. Artinya, jika kita membeli di harga Rp5.600.000, kita akan menjual kembali tetap di harga Rp5.600.000. Seperti rantai tambang atau bentuk rantai padi baik berupa gelang atau kalung.

Biasanya untuk rantai tambang atau padi tidak dipotong ongkos upah. Namun jika bentuk kalung atau gelang yang agak rumit biasanya ketika jual kembali akan dipotong biaya upah.

BACA JUGA:Masyarakat Dapat Manfaatkan Fasilitas Pelayanan Lengkap Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang

BACA JUGA:Meningkatnya Penggunaan Kecerdasan Buatan (AI) dalam Berbagai Bidang di Tahun 2023

Misalnya kita membeli dengan harga Rp5.600.000 per suku gelang, maka ketika menjual kembali akan dibeli oleh toko emas dengan harga di bawah Rp5.600.000 per suku. Biasanya masyarakat yang menjual emasnya akan menerima sekitar harga Rp5.000.000.

Jadi pastikan, jika membeli untuk investasi atau cadangan uang, maka model perhiasan emas jangan yangg rumit. Cukup beli emas antam atau perhiasan yang polos saja.

Selain itu, toko emas juga akan mengurangi harga beli kembali jika kita tidak membawa surat resmi toko tempat kita membeli emas.

Di seputaran Pusat Perbelanjaan Dika Palembang, rata-rata toko emas menerapkan pola yg sama. Artinya, kita bisa menjual kembali emas kita hanya di toko tempat kita membeli. Kalaupun menjualnya di toko lain, maka siap-siap saja mereka akan membeli emas kita dengan harga murah.

BACA JUGA:PLTSa Tidak Sepenuhnya Atasi Masalah Sampah di Palembang

BACA JUGA:Potensi Tersembunyi, 6 Manfaat Luar Biasa Cangkang Telur untuk Pertumbuhan Tanaman

Beberapa toko emas yang populer di kawasan Dika yakni Toko Emas Samudera, Toko Emas Musi Ilir, Toko Emas Bahagia, dan lainnya. Pastikan surat kuitansi beli emas tidak hilang, sehingga memudahkan kita untuk menjual kembali.

Begitulah aturan tidak tertulis yang berlaku di toko-toko emas yang ada di kota Palembang.*

Sumber: paltv