Dampak Kecanduan Gadget dan Media Sosial pada Kesehatan Mental

Dampak Kecanduan Gadget dan Media Sosial pada Kesehatan Mental

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Salah satu dampak negatif dari kecanduan gadget yakni dapat menimbulkan perasaan murung atau depresi. Terjebak dalam dunia virtual yang dibentuk oleh gadget dan media sosial, pengguna sering kali terlalu terpaku pada kehidupan orang lain yang diunggah dalam bentuk foto-foto indah, kesuksesan yang tampak sempurna, dan kebahagiaan yang dipertontonkan.

Dalam era digital yang semakin maju seperti saat ini, kecenderungan bermain gadget dan bermedia sosial telah menjadi hal yang umum di kalangan masyarakat. Gadget seperti smartphone, tablet, dan komputer menjadi teman setia yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Begitu pula dengan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan platform lainnya yang telah menjadi bagian integral dari rutinitas kita. Namun, meskipun memiliki manfaat dan kepraktisan, kecanduan gadget dan media sosial juga dapat berdampak negatif pada kesehatan mental penggunanya.

Hal ini dapat memicu perasaan rendah diri dan tidak puas dengan kehidupan mereka sendiri. Pengguna menjadi terobsesi dengan membandingkan diri dengan orang lain, menyebabkan munculnya perasaan tidak berarti dan merasa tidak dicintai.

BACA JUGA:Mengubah Stigma Janda! Dari Tulang Rusuk Menjadi Tulang Punggung

BACA JUGA:Rahasia Membersihkan Noda pada Keramik dengan Bahan Alami yang Tersedia di Dapur Anda

Selain itu, pengguna gadget dan media sosial sering kali mengalami gangguan tidur. Kebiasaan menggunakan gadget sebelum tidur dapat mengganggu ritme tidur yang sehat dan mempengaruhi kualitas tidur seseorang.

Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget dapat mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Akibatnya, pengguna cenderung mengalami kesulitan tidur atau tidur yang tidak nyenyak, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kelelahan, ketidakseimbangan emosional, dan kesulitan konsentrasi.

Tidak hanya itu, pengguna gadget dan media sosial yang kecanduan juga rentan mengalami isolasi sosial. Meskipun teknologi memungkinkan kita untuk terhubung dengan orang-orang di seluruh dunia, ironisnya, pengguna yang kecanduan gadget dan media sosial sering kali merasa kesepian dan terasing.

Mereka lebih memilih menghabiskan waktu sendiri di depan layar daripada berinteraksi langsung dengan orang di sekitarnya. Interaksi sosial yang kurang dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental dan emosional seseorang.

BACA JUGA:Wilayah Seberang Ulu, Daerah dengan Jumlah Janda yang Paling Tinggi di Palembang

BACA JUGA:Ringkasan Bab 10 Buku Psychology of Money : Menabung Uang - Membuka Kekuatan Tabungan

Untuk mengatasi dampak negatif kecanduan gadget dan media sosial, langkah-langkah berikut dapat diambil. Pertama, batasi waktu yang dihabiskan untuk menggunakan gadget dan bermedia sosial. Tetapkan batasan waktu harian dan disiplin dalam mengikutinya.

Kedua, cari alternatif kegiatan yang lebih bermanfaat dan melibatkan interaksi sosial di dunia nyata, seperti olahraga, seni, atau kegiatan sukarela. Ketiga, lakukan digital detox secara teratur dengan menyempatkan waktu tanpa gadget dan media sosial agar dapat beristirahat dan melepaskan diri dari tekanan dunia virtual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber