Putori Mandi: Segarnya Eskolding Khas Komering Cempaka

BACA JUGA:Sopir Truk Tangki Mengantuk, Tabrak Mobil Ketua Baznas OKI, Korban Tewas

Selain menyegarkan, Putori Mandi juga sarat makna budaya. Dalam masyarakat Cempaka, sajian manis ini melambangkan keakraban dan kebersamaan.

Saat bulan Ramadan misalnya, Putori Mandi kerap menjadi menu berbuka yang ditunggu-tunggu, karena selain menyegarkan, juga memberikan energi setelah seharian berpuasa.

Kehangatan kebersamaan keluarga terasa lengkap saat semangkuk Putori Mandi tersaji di meja.

Kini, meskipun banyak minuman modern bermunculan, Putori Mandi tetap memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat Komering.

hidangan ini disajikan dengan tambahan es batu sehingga memberikan sensasi segar yang khas.--primaku.com

Rasanya yang sederhana namun autentik menjadikan kuliner ini sebagai identitas lokal yang patut dijaga dan dilestarikan.

Setiap suapan pisang puteri dalam kuah santan manis, ditambah segarnya es batu, seolah menghadirkan kesejukan alami di tengah teriknya hari.

BACA JUGA:Jalan Bergelombang di Jalintim Banyuasin Belum Diperbaiki

BACA JUGA:Memperkuat Kerukunan Antarumat Beragama di Sumatera Selatan Menuju Indonesia Emas 2045

Putori Mandi bukan hanya sekadar es kolak dingin, tetapi sebuah warisan kuliner yang mengajarkan tentang kesederhanaan, kebersamaan, dan rasa syukur.

Hidangan ini menjadi bukti bahwa masyarakat Komering mampu mengolah bahan-bahan sederhana dari alam sekitar menjadi sajian yang istimewa.

Bagi siapa pun yang singgah ke Cempaka OKU, mencicipi Putori Mandi adalah pengalaman yang tak boleh dilewatkan

Sumber: berbagai sumber