Jemaah Haji Akan Terima Uang Saku 750 Riyal Arab Saudi, Ini Pesan Gubernur Sumsel!

Jemaah Haji Akan Terima Uang Saku 750 Riyal Arab Saudi, Ini Pesan Gubernur Sumsel!

Petugas Haji memberikan bimbingan kepada calon jamaah haji.-Mardiansyah-PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID– Kabar baik datang bagi calon jemaah haji reguler tahun 2025. Pemerintah Indonesia memastikan bahwa setiap jemaah terutama 7.012 jamaah haji Sumsel akan menerima uang saku atau living cost sebesar 750 riyal Arab Saudi (SAR).

Jika dikonversi ke rupiah bernilai sekitar Rp 3.187.500 per orang. Uang ini akan diserahkan kepada para jemaah di embarkasi sebelum keberangkatan menuju Tanah Suci.

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, menyampaikan uang saku tersebut  bertujuan untuk digunakan selama perjalanan haji. 

“Jadi negara sudah memberikan living cost, sekitar 750 riyal per jemaah,” ujarnya, “karena di sana memang disiapkan untuk ibadah, bukan untuk belanja.”

BACA JUGA:AC Mobil Anda Hanya Sekadar Dingin? Waspadai Dampaknya bagi Keselamatan!

BACA JUGA: PLN Teguhkan Komitmen Kesetaraan Gender Lewat Gelaran Gender Summit 2025

Herman Deru mengingatkan bahwa uang saku yang diberikan sebaiknya digunakan secara bijak. Ia menekankan bahwa kegiatan belanja bukanlah fokus utama selama pelaksanaan ibadah haji. 

“Langsung diterima oleh calon jemaah, ada petugas perbekalan yang memberikan,” tambahnya,

Lebih lanjut, Gubernur Deru juga menggarisbawahi bahwa nilai rupiah yang diterima dapat bervariasi tergantung kurs saat penukaran. 

“Sekitar 750 Riyal, jadi tergantung kurs di sana berapa rupiahnya,” katanya.

Pemberian living cost ini merupakan bagian dari layanan yang disediakan oleh pemerintah untuk mendukung kebutuhan dasar jemaah selama berada di Tanah Suci.

Para petugas di embarkasi akan memastikan setiap jemaah menerima dana tersebut secara langsung dan aman sebelum berangkat.


Gubernur sumsel, Herman Deru-Luthfi-PALTV

Dengan adanya dana ini, diharapkan para jemaah bisa lebih fokus menjalankan ibadah tanpa terbebani oleh kebutuhan keuangan mendesak selama di Mekah dan Madinah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: