Mengapa Toyota Avanza Tidak Dijual di Negara Maju

Mengapa Toyota Avanza Tidak Dijual di Negara Maju--youtube.com/@FUSE BOX MOTO
PALTV.CO.ID,- Toyota Avanza merupakan salah satu mobil paling populer di Indonesia dan telah menjadi kendaraan terlaris selama lebih dari 15 tahun. Tidak hanya di Indonesia, Avanza juga memiliki reputasi baik di negara-negara ASEAN lainnya, seperti Filipina.
Kendaraan ini dikenal andal, hemat bahan bakar, serta cocok untuk kebutuhan keluarga besar maupun usaha kecil.
Namun, meskipun sangat diminati di negara berkembang, Avanza justru tidak dijual di beberapa negara maju, seperti Amerika Serikat, Eropa Barat, dan Australia. Mengapa demikian?
Strategi Pasar Toyota
BACA JUGA:Mobil Listrik Aman Melewati Banjir? Ini Fakta dan Tips Penting yang Harus Diketahui
BACA JUGA:Puluhan Rumah Terendam Banjir di Desa Ulak Mbacang Muba, Ratusan Warga Mengungsi!
Sebagai produsen otomotif global, Toyota memiliki strategi berbeda untuk tiap pasar. Avanza dirancang sebagai kendaraan Multi-Purpose Vehicle (MPV) yang menyasar segmen low-cost dengan fitur esensial.
Mobil ini lebih ditujukan bagi konsumen di negara berkembang yang lebih sensitif terhadap harga.
Sebaliknya, di negara maju, konsumen lebih mengutamakan fitur keselamatan canggih, teknologi mutakhir, dan kenyamanan tingkat tinggi, yang mungkin tidak sepenuhnya dimiliki oleh Avanza.
Perbedaan Standar Keselamatan
BACA JUGA:E-Tilang: Mekanisme, Manfaat, dan Cara Mengecek Denda
BACA JUGA:Heboh! Warga 8 Ulu Palembang Temukan Benda Diduga Bom Saat Gali Tanah Bikin Pondasi Rumah
Negara maju memiliki regulasi ketat terkait keselamatan kendaraan. Misalnya, mobil yang dijual di Eropa harus memenuhi standar emisi Euro 6 dan memiliki hasil uji tabrak yang baik.
Avanza, yang sejak awal dirancang dengan prioritas pada fungsionalitas dasar, belum tentu memenuhi standar tersebut. Hal ini menjadi salah satu alasan utama mengapa Toyota tidak memasarkannya di negara-negara maju.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber