Penjualan Daging Sapi di Palembang Tetap Normal di Tengah Wabah PMK
Penjualan daging sapi di Pasar Tradisional KM 5 Palembang-Foto/Luthfi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID– Penjualan daging sapi di Pasar Tradisional KM 5 Palembang tetap
berjalan normal meskipun sedang merebak isu penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak, khususnya sapi. Harga daging sapi juga dilaporkan stabil di angka Rp140 ribu per kilogram.
Menurut Lisma Kurniati, salah satu pedagang daging sapi di pasar tersebut, penjualan memang
mengalami penurunan sejak satu tahun terakhir. Penurunan ini semakin terasa dengan adanya kekhawatiran masyarakat terhadap penyakit PMK.
BACA JUGA:Resmi Dilantik! Ini Dia Pejabat Baru Kemenkum Sumsel oleh Kakanwil Agato P.P Simamora
BACA JUGA:Sekda Sumsel Rangkap Jabatan Jadi PLT Disnakertrans
"Sejak setahun terakhir penjualan menurun, apalagi dengan adanya isu penyakit mulut dan kuku. Tapi kami memastikan daging sapi yang dijual sehat dan bebas dari penyakit," ujar Lisma.
Lisma menambahkan, harga daging tetap stabil di harga Rp140 rib perkilo.
“Harga sekilo Rp140 ribu perkilo, harga ini sudah beberapa tahun ini tidak mengalami kenaikan yang signifikan,” tambahnya.
Lisma juga menambahkan bahwa meskipun isu PMK merebak, harga daging sapi tetap stabil dan tidak mengalami kenaikan.
lisma, pedagang-Foto/Luthfi-PALTV
Di sisi lain, seorang pembeli, Luska, mengaku tidak terlalu mengetahui detail mengenai penyakit mulut dan kuku pada sapi. Namun, hal ini tidak menghalanginya untuk tetap membeli daging sapi sebagai bahan konsumsi harian.
"Saya tetap beli daging sapi untuk keluarga, yang penting cara pengolahannya baik dan benar agar aman untuk dikonsumsi," kata Luska.
luska, pembeli -Foto/Luthfi-PALTV
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: