Harga Ayam di Palembang Tembus Rp38 Ribu per Kilogram, Pedagang Mengeluh Penjualan Turun

Harga ayam di Palembang tembus Rp38 ribu/kg, pedagang keluhkan penurunan penjualan akibat daya beli masyarakat melemah.--PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Harga daging ayam potong di sejumlah pasar tradisional Palembang kembali mengalami kenaikan.
Berdasarkan pantauan tim PALTV di Pasar KM 12 Palembang, Minggu 28 September 2025, harga ayam menyentuh Rp38.000 per kilogram, lebih tinggi dibanding harga sebelumnya yang berada di kisaran Rp34.000-35.000 per kilogram.
Salah seorang pedagang ayam potong di Pasar KM 12 Palembang, Safarudin mengaku stok ayam belakangan sulit didapat.
“Harga ayam sekarang per kilogramnya 38 ribu Rupiah, sebelum naik sekitar 34-35 ribu Rupiah. Faktor yang membuat harga naik itu stoknya kosong, susah mencarinya di kandang, kedua mungkin barang itu diekspor,” jelas salah seorang pedagang ayam potong di Pasar KM 12 Palembang, Safarudin.
BACA JUGA:Petugas Dishub Palembang Harus Ditempatkan di titik Rawan Kemacetan
Safarudin menambahkan, kenaikan harga berimbas langsung pada penjualan. Jika sebelumnya ia mampu menjual hingga 60 ekor ayam potong per hari, kini hanya mampu melepas sekitar 20 ekor saja.
Pedagang, Safarudin-Hafid Zainul-PALTV
“Ya, agak kesulitan kita menjualnya, apalagi pas hari-hari biasa. Sebelum naik bisa jual 60 ekor, tapi sekarang hanya 20 ekor saja,” ungkap Safarudin.
Kondisi serupa juga dirasakan pembeli yang berbelanja di Pasar KM 12, Tiwi mengaku keberatan dengan tingginya harga ayam.
“Semenjak harga ayam naik, saya hanya beli ayam 1 kilogram saja, mau tak mau. Saya merasa keberatan setelah tahu harga ayam tinggi, kita warga biasa. Apalagi, ayam termasuk makanan sehari-hari. Kalau bisa harga ayam diturunkan, stabil,” ujar salah seorang pembeli, Tiwi.
Pembeli, Tiwi.--PALTV
Kenaikan harga ayam menambah panjang daftar komoditas pangan yang mengalami fluktuasi di Palembang. Warga berharap harga dapat segera kembali normal, mengingat ayam menjadi salah satu bahan pangan utama sehari-hari.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: