Pindang Tempoyak: Kelezatan Khas Sumbagsel yang Tak Tertandingi

Pindang Tempoyak: Kelezatan Khas  Sumbagsel  yang Tak Tertandingi

Pindang Tempoyak: Kelezatan Khas Sumbagsel yang Tak Tertandingi--ig@pindangplg

Tempoyak memiliki rasa yang agak asin dan asam. Namun perpaduan dengan aneka jenis ikan, terutama ikan patin, ikan baung atau ikan lais menjadikan masakan dengan tempoyak ini sangat digemari.

Berikut adalah bahan-bahan utama untuk membuat Pindang Tempoyak:

Bahan Utama: 500 gram ikan patin, ikan baung, atau ikan air tawar lainnya (bersihkan dan potong sesuai selera).

3-4 sendok makan tempoyak (durian fermentasi). 1 liter air untuk kuah.

BACA JUGA:Sipebi: Penyunting Ejaan Bahasa Indonesia yang Semakin Canggih

BACA JUGA:Gelar Pleno, KPU OKI Tetapkan Muchendi-Supriyanto Bupati dan Wabup OKI Terpilih 2025-2030

Bahan Bumbu Halus: Cabai merah keriting - 5 buah, Cabai rawit - 5-10 buah 

Bawang merah - 6 butir, Bawang putih - 4 siung, Kunyit - 2 cm, Jahe - 2 cm.

Bumbu Tambahan : Serai - 2 batang (memarkan), Daun jeruk - 3 lembar, Daun salam - 2 lembar, Lengkuas - 2 cm (memarkan), Tomat - 1 buah (potong-potong), Asam kandis - 2 buah (opsional untuk menambah rasa asam), Daun kemangi - segenggam (untuk taburan).

Garam dan Gula pasir - secukupnya.

Cara memasak : Didihkan air dan massukan semua bumbu halus, masukan ikan dan tempoyak. Terakhir mauskan irisan tomat dan kemangi.

BACA JUGA:Gelar Pleno, KPU OKI Tetapkan Muchendi-Supriyanto Bupati dan Wabup OKI Terpilih 2025-2030

BACA JUGA:HDCU Resmi Ditetapkan Sebagai Gubernur dan wakil Gubernur Terpilih

Biasanya pindang tempoyak ini dijadikan lauk makan nasi. Tentu saja akan lengkap dengan sambal buah dan aneka lalapan.

Pindang tempoyak adalah salah satu hidangan khas Nusantara yang tidak hanya menggugah selera, tetapi juga merepresentasikan kekayaan budaya lokal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber